Penampilan pasangan India jauh menurun saat mereka sempat memberikan perlawanan ketat sebelum akhirnya kalah dari pasangan China Liu Xiaolong/Qiu Zihan 23-25, 18-21 dalam waktu 45 menit sehari sebelumnya.
Angga Pratama/Rian Agung, pasangan peringkat sepuluh dunia, langsung mendominasi pertandigan dan tidak pernah ketinggalan sebelum menutup game pertama dengan skor 21-13 hanya dalam waktu 12 menit.
Game kedua pasangan Angga/Rian berhasil menjaga konsistensi dan tidak memberi kesempatan kepada Akshay Dewalkar/Jerry Pranaav Chopra untuk mengembangkan permainan sehingga melaju 7-2.
Tanpa banyak kesulitan, salah satu ganda terbaik Indonesia itu semakin semakin padu untuk memperbesar keunggulan 20-7.
Pasangan India tersebut hanya mampu menambah tiga angka sebelum smes keras Rian yang menyambar bola tanggung Akshay untuk mengakhiri pertandingan dengan skor akhir 21-10.
Usai pertandingan Angga/Rian mengatakan, bahwa kunci kemenangan adalah karena mereka bisa tampil lepas dan fokus, sehingga merasa tidak terbebani harus menang.
"Tadi kita memang bermain lebih lepas dan fokus. Selain itu kami juga membaca permainan mereka," kata Rian.
Angga/Rian merupakan salah satu dari tiga komposisi pasangan yang disiapkan pelatih Herry Iman Pierngadi selain Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, peringkat ke-13 dunia, dan Hendra Setiawan/Rian Agung Saputro.
Saat ini masih berlangsung partai kedua yang mempertemukan tunggal putri Lindaweni Fanetri menghadapi PV. Sindhu yang sebelumnya sempat mempersulit andalan juara bertahan China
Pewarta: Atman Ahdiat
Editor: Fitri Supratiwi
COPYRIGHT © ANTARA 2013
