"Diduga karena 'korsleting' listrik saat pengisian daya HP," ungkap Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Barat, Syarifudin saat dihubungi wartawan di Jakarta pada Rabu.
Ia menjelaskan, pihaknya menerima informasi kebakaran pada pukul 12.56 WIB kemudian memulai pemadaman pada pukul 13.35 WIB.
Untuk memadamkan kebakaran tersebut, pihaknya menurunkan tujuh unit kendaraan pemadam dengan 21 personel. "Lima unit dengan 21 personel," ucap dia.
Adapun kerugian material yang disebabkan kebakaran tersebut mencapai Rp50 juta, tetapi tidak ada korban jiwa. "Nihil (korban jiwa)," katanya.
Syarifudin meminta masyarakat agar hati-hati saat telepon seluler (ponsel) sedang dalam pengisian daya. "Jadi kalau sedang 'charge' daya ponsel itu harus hati-hati," katanya.
Jangan ditinggal pergi atau tidur. "Karena itu bisa memicu kebakaran dan juga arus pendek," kata dia.
Baca juga: Gulkarmat DKI bentuk Satgas Kelurahan untuk pencegahan kebakaran
Baca juga: Arus pendek sebabkan kebakaran rumah tiga lantai di Kebon Jeruk
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Sri Muryono
COPYRIGHT © ANTARA 2023
