Semarang (ANTARA News) - Mantan pemain nasional Hastomo Arbi mengatakan pemain Indonesia harus tampil semangat saat melawan juara bertahan China pada babak perempat final Piala Sudirman di Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (23/5).

"Kunci kita hanya semangat dan tampil fight lawan China karena dari peringkat dunia hampir semua pemain kita masih kalah dengan juara bertahan," kata Hastomo Arbi ketika dihubungi dari Semarang, Rabu.

Pahlawan Piala Thomas 1984 (saat itu mengalahkan Han Jian dari China) mengakui memang hasil undian di babak perempat final tidak menguntungkan bagi Tommy Sugiarto dan kawan-kawan tetapi harus tetap dihadapi dan tentunya hanya mengandalkan semangat.

"Kita harus tampil fight melawan China meskipun peluangnya kecil. Semua kemungkinan masih bisa terjadi di lapangan sehingga kita harus tampil semangat dan jangan menyerah," katanya.

Pada babak penyisihan grup, Indonesia kalah telak 0-5 dari China, tetapi dua nomor di antaranya berlangsung tiga game. Tunggal putri Aprilia Yuswandari kalah dari peringkat pertama dunia Li Xuerui (21-13,4-21, dan 11-21).

Kemudian ganda putra pasangan Angga Pratama/Hendra Setiawan kalah dari Cai Yun/Fu Haifeng (21-16,15-21, dan 15-21), sedangkan tiga partai lainnya semuanya kalah dua game langsung.

Pada nomor tunggal putra baik Tommy maupun Dionysius Hayom Rumbaka masih kalah peringkat dunia dengan pemain China seperti Chen Long (2), Du Pengyu (3), dan Wang Zhengming (9).

Tommy Sugiarto yang menempati peringkat 20 dunia belum pernah menang lawan Chen Long dalam empat pertemuan mereka, demikian juga dengan Hayom Rumbaka dalam tiga kali pertemuan mereka.

Pada tunggal putri juga sama, tetapi Linda Wenifanetri memiliki rekor pertemuan cukup baik dengan Li Xuerui (1-1). Lindaweni berperingkat 15 dunia kalah dari Li pada Jerman Open 2013 tetapi pada Bitburger Open 2010 menang atas pemain China tersebut.

Sementara itu Aprilia Yuswandari berperingkat 22 dunia ini baru kalah sekali pada babak penyisihan Piala Sudirman 2013 dari Li Xuerui, sedangkan Belaetrix Manuputty memiliki rekor pertemuan 0-3 dengan Li Xuerui.

Kemudian pada ganda putra pasangan Ryan Agung Saputro/Angga Pratama baru sekali kalah dari pasangan Cai Yun/Fu Haifeng di Jepang Open 2010. Kemudian pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berperingkat 13 dunia sudah dua kali kalah dari ganda China.

Pada ganda putri pasangan peringkat 17 dunia Gebby Ristiyani Imawan/Tiara Rosalia Nuraidah belum pernah bertemu ganda China peringkat satu dunia Wang Xiaoli/Yu Yang, sedangkan pasangan Greysia Polii/Meiliana Jauhari baru sekali kalah dari ganda China.

Sementara itu pada ganda campuran rekor pertemuan pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang menempati peringkat dua dunia melawan peringkat satu dunia Xu Chen/Ma Jin menjadi 2-7.

Selain Indonesia melawan China, babak perempat final akan mempertemukan Korea Selatan melawan Jerman, Taiwan melawan Denmark, dan Jepang melawan Thailand.

Pewarta: Hernawan Wahyudono
Editor: Fitri Supratiwi
COPYRIGHT © ANTARA 2013