Jakarta (ANTARA) - Pembalap Mooney VR46 Marco Bezzecchi mengaku tidak gentar menghadapi hari kedua dan ketiga MotoGP Mandalika akhir pekan ini meskipun ia baru saja menjalani operasi selangka setelah terjatuh di sesi latihan mandiri pekan lalu.

"Saya tidak merasa terlalu buruk dari cedera dan operasi pekan lalu. Besok akan menjadi lebih berat daripada hari ini. Jadi, saya harus menata ulang kondisi fisik dan kekuatan saya, baik untuk Sprint dan babak kualifikasi," ungkap Bezzecchi dalam temu media singkat di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok Tengah, Jumat.

"Keduanya sangat menuntut pembalap (secara fisik) walaupun durasinya tidak sepanjang balapan utama. Maka dari itu, saya akan menyiapkan semangat dan adrenalin saya untuk kembali lagi ke performa terbaik besok," ujarnya menambahkan.

Sebelumnya, pembalap asal Italia itu mengalami patah tulang selangka setelah kecelakaan latihan di The Ranch Tavulia akhir pekan lalu. Bezzecchi kemudian dilaporkan sukses menjalani operasi tak lama kemudian.

Kondisi itu pun sempat membuat penggemar ragu dengan partisipasi pembalap yang kini duduk di posisi ketiga klasemen sementara musim ini mengingat MotoGP Mandalika merupakan salah satu grand prix penting pada tiga pekan ini.

Namun, Bezzecchi membuktikan diri dengan berhasil finis P3 dalam sesi latihan bebas kedua hari ini, di belakang duo Aprilia Racing, Aleix Espargaro dan Maverick Vinales.

"Ini bukanlah pekan yang mudah buat saya. Tapi, perasaan saya ketika mengendarai motor hari ini cukup baik dan saya bisa mengontrolnya. Saya juga sempat menghabiskan sedikit waktu di Jakarta dan mendapatkan istirahat yang cukup," kata pembalap yang akrab disapa Bez itu.

Baca juga: Duet pembalap Aprilia kuasai sesi latihan MotoGP Mandalika

Meski demikian, ia tak menampik bahwa masih ada rasa sakit yang ia rasakan di bagian tubuhnya saat melakoni sesi latihan bebas di hari pertama rangkaian MotoGP Mandalika.

Namun Bezzecchi tidak ingin ambil pusing dan berusaha untuk mempersiapkan kondisi mental dan fisiknya dengan baik sehingga bisa melawan rasa sakit tersebut saat berlaga pada Sabtu (14/10) dan Minggu (15/10).

"Rasa sakitnya masih ada. Tapi, saya sudah berekspektasi hal yang lebih buruk dari ini, kondisi saya hari ini lebih baik dari dugaan saya," ungkap Bezzecchi.

"Saya harus memulai dengan perlahan dulu baru bisa berakselerasi. Sementara, untuk kondisi pikiran saya, saya akan tetap mencoba mengambil risiko (di babak kualifikasi dan Sprint)," ujarnya menambahkan.

Baca juga: Pembalap MotoGP urun tenaga ikuti aksi bersih-bersih Kuta Mandalika
Baca juga: Marquez: Tinggalkan Honda adalah keputusan sulit

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
COPYRIGHT © ANTARA 2023