Kabul (ANTARA News) - Tiga anggota petugas koalisi dipimpin NATO yang dikerahkan di Afghanistan, termasuk seorang warga sipil, Sabtu tewas dalam dua insiden terpisah di bagian timur negara yang kacau itu, kata para pejabat.

Jumlah korban di antara Pasukan Bantuan Keamanan Internasional (ISAF) telah merosot selama tahun lalu, meskipun 71 anggota telah tewas sejauh ini pada tahun 2013, menurut situs independen icasualties.org.

"Salah satu anggota ISAF dan satu petugas sipil ISAF tewas selama serangan senjata api langsung di Afghanistan timur hari ini," kata pernyataan koalisi, dan menambahkan bahwa identifikasi korban akan disiarkan oleh otoritas nasional.

Kematian ketiga adalah berasal dari perangkat peledak rakitan, kata koalisi, tidak memberikan rincian lebih lanjut.

Sebanyak 26 anggota ISAF tewas pada Mei, dibandingkan dengan 45 pada bulan yang sama tahun lalu, karena tentara Afghanistan semakin mengambil alih pertempuran melawan gerilyawan menjelang penarikan pasukan tempur asing tahun depan.

Pada tahun 2012, ISAF menderita 402 korban, turun dari puncaknya 711 pada tahun 2010.

Satu warga sipil juga tewas pada Sabtu oleh bom gerilyawan yang disembunyikan di sepeda motor di Provinsi Ghazni dengan 10 orang lain terluka, menurut wakil kepala polisi provinsi, demikian AFP.
(H-AK)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2013