Direktur Polairud Polda Sulut Kombes Pol Kukuh Prabowo melalui Kasubdit Patroli AKBP Alfianto DJ mengatakan selain personel Polairud, kegiatan ini juga diikuti oleh unsur pemerintah dan sejumlah elemen masyarakat, yang peduli dengan kebersihan lingkungan.
Baca juga: PLN-TNI AL membersihkan laut dari sampah plastik di Sulut
Pada kegiatan ini ratusan kilogram sampah organik dan nonorganik dibersihkan oleh puluhan personel Ditpolairud, pemerintah, dan warga.
"Untuk sampah yang kami bersihkan, jenis organik dibakar pada tempat yang sudah disiapkan, sedangkan nonorganik diangkut oleh mobil sampah milik Dinas Lingkungan Hidup Kota Bitung dan dibawa ke tempat pembuangan akhir," katanya.
Baca juga: Peduli pantai, BI-GenBI bersihkan sampah plastik di Sulut
Dalam kegiatan ini, personel Polairud juga menggunakan Kapal Patroli (KP) XV-102 dan satu unit perahu karet, yang menyisir Selat Lembeh dan Pantai Tandurusa.
Ia juga mengajak masyarakat agar terus peduli dengan lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan.
"Pantai memberikan berbagai sumber daya alam yang penting bagi kehidupan manusia, sehingga apabila lingkungannya dijaga akan berdampak pada keindahan alam. Hal itu dapat meningkatkan potensi wisata dan membantu masyarakat pesisir dalam meningkatkan perekonomian," katanya.
Baca juga: Milenial PLN Suluttenggo ikut atasi masalah sampah pesisir pantai
Kegiatan ini melibatkan Pemerintah Kelurahan Tandurusa, Dinas Lingkungan Hidup Kota Bitung, dan elemen masyarakat lainnya.
Pewarta: Jorie MR Darondo
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2023
