Bandung (ANTARA News) - Tim "Maung Bandung" Persib memenangi laga derby melawan Pelita Bandung Raya (PBR) 4-3 (2-1) pada pertandingan lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2013 di Stadion Siliwangi Kota Bandung, Selasa.

Persib tertinggal lebih dahulu oleh gol Sekou Camara menit ke-30. Namun tim asuhan Jajang Nurjaman itu kembali memegang kendali dengan mencetak gol balasan melalui Sergio Van Dijk menit ke 42 dan 69, Supardi menit 46 dan Kenji Adachihara menit ke-59.

Sedangkan Pelita Bandung Raya sempat mengejutkan Persib di menit-menit akhir babak kedua melalui dua gol yang diborong striker PBR Marwan Sayedeh dalam selang dua menit yakni pada menit ke-80 dan 82.

Dengan kemenangan tersebut, Sergio van Dijk dkk berada peringkat ketiga klasemen sementara Liga Super Indonesia (LSI) 2013 dengan nilai 44 hasil 23 kali bertanding, 13 kali menang, lima seri dan lima kali kalah.

Sebaliknya Pelita Bandung Raya tertahan di peringkat ke-14 dengan nilai 24 hasil 24 kali laga, lima kali menang, sembilan seri dan 10 kali kalah.

Tim Maung Bandung yang pada dua laga sebelumnya kalah dari Arema 0-2 dan Gresik United 1-2, berupaya bangkit pada pertandingan derby sekaligus mengatasi ambisi Pelita Bandung Raya yang hendak mengambil momen point dari Persib.

Dibandingkan pada putaran pertama, pada pertemuan kedua di Bandung, Persib mendapat perlawanan yang luar biasa dari tim berjuluk Si Anak Hilang itu.

Meski mendominasi permainan, namun serangan-serangan Pelita Bandung Raya yang mengarahkan bola ke striker Sekou Camara dan Marwan Sayedeh cukup merepotkan bertahanan Persib.

Sebaliknya, Pelita yang dilatih Daniel Darko Janakovic juga memberikan perlawanan yang sepadan dan tampil tanpa beban meski harus berlaga di hadapan bobotoh Persib.

Namun demikian belum cukup bagi Nova Aryanto dkk untuk meningkatkan performance sekaligus memperbaiki hasil buruk pada dua laga sebelumnya kalah dari Persepam 0-1 dan ditahan imbang Persela 2-2.

Kehadiran Marwan Sayedeh benar-benar memberikan perubahan yang signifikan bagi Pelita, ditambah ketajaman Sekou Camara yang sejak awal sudah diantisipasi oleh barisan pertahanan Persib.

Pelatih Persib Bandung Jajang Nurjaman menyebutkan, timnya bermain jelek pada babak pertama, namun memasuki babak kedua kembali para form terbaiknya, meski kecolongan dua gol pada menit-menit akhir.

"Babak pertama pemain tampil buruk, namun pada babak kedua membaik sehingga unggul 4-1. Pada saat kondisi unggul telak dan permainan enak, pemain kehilangan konsentrasi dan itu akan menjadi evaluasi kami," kata Jajang Nurjaman.

Ia menyebutkan, gol-gol balasan Pelita Bandung Raya dibangun dari serangan balik yang hampir sama dan gagal diantisipasi pemain belakang.

"Gol balasan Pelita hampir sama, dibangun dari serangan balik. Pelita tampil lebih baik dibandingkan putaran pertama lalu, pasokan pemain baru mereka cukup efektif," kata Jajang Nurjaman.

Sementara itu Pelatih Pelita Bandung Raya Darko Janakovic menyebutkan timnya kehilangan momen saat unggul terlebih dahulu dan gagal mempertahankan kedudukan. Ia mengakui pada babak kedua permainan timnya mengendur, meski di akhir babak kedua berhasil mencetak dua gol yang membuat tim itu hanya kalah tipis.

"Perib bermain bagus, namun para pemain Pelita juga sudah memberikan permainan yang sangat bagus. Seharusnya kami bisa mengambil poin dari pertandingan ini, peluang kami cukup banyak pula," kata Darko Janakovic.

(S033/Y003)

Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2013