Padang (ANTARA News) - Menteri Kesehatan RI Dr. Nafsiah dijadwalkan Rabu pagi meresmikan gedung poliklinik Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M.Djamil Padang, Sumatera Barat terdiri dari empat lantai.

"Gedung Poliklinik berlantai empat RSUP M.Djamil Padang bakal diresmikan pemakaian oleh Menteri Kesehatan," kata Pejabat Pemberi Informasi dan Dokumentasi RSUP M. Djamil Padang, Gustafianof di Padang, Selasa.

Menurut dia, gedung poliklinik yang baru akan diresmikan Menteri Kesehatan tersebut dirancang tahan gempa, sehingga masyarakat maupun pasien tidak perlu khawatir jika terjadi gempa.

"Disamping itu gedung poliklinik juga terdapat shelter bagi evakuasi masyarakat maupun pasien jika terjadi gempa disusul tsunami," kata dia.

Pembangunan gedung seluas 13.513 M2 empat lantai telah dimulai sejak tahun 2012,gedung Poliklinik yang rubuh tersebut dibangun kembali, lebih besar dan luas dari yang rubuh dulu

"Pembangunan gedung itu menggunakan dana dari APBN melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) senilai Rp 77 miliar,"jelas Gustafianof.

Dia mengatakan, pihaknya bersyukur pembangun gedung siap dikerjakan sehingga pelayanan rawat jalan di Poliklinik dapat dilayani secara maksimal. Selain itu ruangan Instalasi Gawat Darut (IGD) juga telah selesai dilakukan rehab.

"RSUP M.Djamil Padang memberikan pelayanan yang terbaik kepada pasien, jika keluarga pasien ada keluhaan terhadap pelayanan diminta untuk melaporkan kepada unit pelayanan rumah sakit,"kata dia.

Menurut dia, pascagempa September 2009, pelayanan poliklinik terpisah-pisah. Untuk layanan kesehatan masyarakat dilayani pada bagian poliklinik dan rawat jalan ke gedung darurat di depan Bagian Penyakit Dalam.

"Sementara administrasi, ruang kerja tiga direktur terpaksa di rumah dinas dengan kondisi bersempit-sempit,"ungkap dia.

Bukan hanya poliklinik saja, tambah Gustafianof di RSUP M. Djamil saat ini juga ada beberapa bangunan lain kategori rusak berat yang sedang diperbaiki. Di antaranya, gedung IGD, Instalasi Diagnostik Terpadu, ruangan operasi, labor dan sejumlah ruangan lainnya.

"Bangunan yang direhab itu bentuknya akan lebih bagus dari sebelumnya. Sebab keramiknya diganti dan lantainya ditinggikan. Jadi akan lebih kondusif untuk tempat pelayanan kesehatan," jelas dia.

(KR-ZON/I014)

Pewarta: Derizon Yazid
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2013