Jerusalam (ANTARA News) - Empat orang pelaut Israel hilang setelah kelompok pejuang Syiah Hezbollah menyerang kapal perang Israel di lepas pantai Lebanon, kata jurbicara militer di sini Sabtu pagi. Sebuah kapal sipil asing, diduga kepunyaan Mesir, juga ditembak dan terbakar saat diserang, katanya menambahkan. Kapal angkatan laut Israel tampak disambar api setelah ditembak dengan sebuah roket. Kapal tersebut kemudian ditarik ke pelabuhan Haifa di Israel utara oleh kapal lain, dan empat awaknya masih belum ditemukan saat ini, kata perempuan jurubicara tersebut seperti dilaporkan AFP. Sebelumnya, militer Israel menyebutkan, adanya satu ledakan besar yang kemudian diketahui diluncurkan oleh Hezbollah, memukul kapal perang di lepas pantai Beirut, menyebabkan kerusakan serius. Ketua Hezbollah, Hassan Nasrallah mengatakan kemudian bahwa para pejuang dari gerakan-gerakan Syiah-nya telah menghancurkan kapal perang Israel yang menyerang markas besarnya di pinggiran selatan Beirut. Tapi jurubicara militer Israel tidak menjelaskan apakah kapal asing tersebut juga mengalami kerusakan. "Dalam serangan yang ditujukan ke kapal kami, sebuah kapal sipil, yang kemudian diketahui berbendera Mesir, sedang melintas di dekat kapal kami dan kemudian terkena tembakan roket," ujarnya. Para awak kapal yang terbakar kemudian diselamatkan oleh kapal lain yang datang untuk membantu.(*)

Editor: Bambang
COPYRIGHT © ANTARA 2006