Banda Aceh (ANTARA) -
Pelaksanaan wisuda di Universitas Syiah Kuala (USK) untuk periode Agustus–Oktober 2023 diwarnai dengan dukungan untuk Rakyat Palestina dari para lulusan, orang tua dan juga rektor kampus tersebut.
 
Tim Paduan Suara USK di sela-sela prosesi wisuda di AAC Dayan Dawood, Banda Aceh, Kamis, membawakan lagu We Will Not Go Down yang dipopulerkan oleh penyanyi Michael Heart sebagai bentuk dukungan kepada Rakyat Palestina.
 
Wisudawan dan tamu undangan, mengikuti setiap bait dari lagu dengan pesan perjuangan warga Palestina terutama di Gaza.
 
Rektor USK Prof. Dr. Ir. Marwan dalam sidang terbuka wisuda periode Agustus-Oktober itu uga membentangkan bendera Palestina secara virtual lewat gawai miliknya dengan gambar bendera Palestina seraya melambaikan kepada segenap hadirin.
 
"USK atas nama kemanusiaan, juga sebagai Muslim, kami mendoakan kiranya penderitaan saudara kami di Palestina segera berakhir. Kami mendukung penuh kedaulatan Palestina dan berdiri untuk semua bangsa negara yang tertindas yang ada di dunia," kata Prof Marwan.

Baca juga: Masyarakat Aceh tegaskan solidaritas lewat aksi bela Palestina
Baca juga: Siswa SMP di Banda Aceh galang dana untuk Rakyat Palestina
 
Ia mengatakan salah satu bentuk dukungan konkret, USK mengirimkan bantuan sebesar Rp16 juta yang merupakan donasi yang digalang dari tenaga pendidikan dari 18 sampai 20 Oktober 2023.
 
Kemudian darma Wanita Persatuan USK juga mengulurkan tangan dengan batuan Rp20.700.000. Rumah Amal USK juga terus menggalang bantuan untuk disalurkan ke Palestina.
 
"USK turut mengundang Dubes Palestina untuk Indonesia, agar dapat hadir di Aceh pada 16-17 November untuk membicarakan pendidikan bagi anak-anak Palestina," tuturnya.

Baca juga: PWI dan IJTI gandeng MER-C galang donasi Palestina di PKA
Baca juga: Ulama harap Aceh terus berikan dukungan untuk rakyat Palestina
Baca juga: Bantu RS Indonesia di Gaza, warga-Pemkab Nagan Raya serahkan donasi

Pewarta: M Ifdhal
Editor: Budhi Santoso
COPYRIGHT © ANTARA 2023