"Kami bermitra dengan SingPost di mana jaringan domestik Poslog berkolaborasi dengan jaringan internasional SingPost guna meningkatkan kemampuan ekspor untuk mendukung pelaku 'e-commerce' Indonesia ekspansi hingga ke mancanegara," kata CEO Poslog Ardian Cholid dalam keterangan di Jakarta, Senin.
Kerja sama anak perusahaan BUMN PT Persero Pos Indonesia dengan SingPost tersebut mengeksplorasi solusi kreatif untuk memberikan efisiensi rantai pasok (supply chain) dari Indonesia ke Eropa, Australia, Timur Tengah dan seluruh kawasan Asia lainnya. Layanan yang disediakan mencakup transportasi, pergudangan dan optimisasi rute.
Baca juga: Pos Indonesia kenalkan transformasi bisnis lewat "Logistic Day"
Dengan tingkat pertumbuhan tahunan yang diharapkan meningkat sebesar 10,41 persen selama lima tahun mendatang, diperkirakan ada 244,7 juta pengguna "e-commerce" dan volume pasar yang diproyeksikan mencapai 67,30 miliar dolar AS pada 2027.
Sementara CEO International untuk Bisnis Internasional SingPost Li Yu menuturkan dengan jaringan pos SingPost dan jalur perdagangan komersial, pihaknya berharap dapat membantu pebisnis "online retailer" mengembangkan bisnis mereka dengan proses logistik yang lebih efisien, jangkauan pasar yang lebih luas dan opsi pengiriman yang lebih baik.
"Kami sangat antusias untuk bermitra dengan Pos Logistik," ujar Li Yu.
Pengiriman ekspor pertama dilakukan dari Jakarta ke Prancis pada awal November 2023. Destinasi Eropa lainnya akan menyusul seiring mendekati musim liburan.
Baca juga: Pos Indonesia dipercaya memimpin sektor BUMN logistik
Baca juga: Pos Indonesia siap menyediakan jasa kurir dan logistik hub di IKN
Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor: Agus Salim
COPYRIGHT © ANTARA 2023
