Kebumen (ANTARA News) - Sebanyak tujuh jenazah korban gelombang pasang air laut pasca-gempa (tsunami) ditemukan terdampar di sejumlah pantai di Kabupaten Kebumen, Provinsi Jawa Tengah. "Tiga jenazah telah dapat diidentifikasi, sedang empat lainnya belum," kata Kepala Bidang (Kabid) Komunikasi dan Pameran Badan Informasi Komunikasi dan Pengelolaan Data Elektronik Pemda Kabupaten Kebumen, Adi Nugroho, di Kebumen, Rabu. Tiga mayat yang sudah dapat diidentifikasi adalah Nani Farida (22) warga Purwodadi, Kabupaten Purworejo, Herman Kosasih (20) warga Maduretno Kuwarasan (Kebumen), dan Imam Purwadi (20) warga Kedaleman Wetan Puring (Kebumen). Mereka, katanya, masing-masing ditemukan di dekat Jembatan Jeladri Kali Suwuk Puring, Pantai Karang Bolong Kecamatan Buayan dan Pantai Kembar Tambak Mulyo Puring. Sementara itu, warga di Pantai Pasir Kecamatan Ayah menemukan dua jenazah, seorang lelaki dan seorang perempuan, yang hingga Rabu siang belum diketahui identitasnya. Sedangkan, di Pantai Logending Kecamatan Ayah, warga menemukan dua mayat laki-laki yang identitasnya juga belum diketahui. Hingga saat ini korban meninggal dunia akibat gempa bumi tektonik dan tsunami di Pantai Kabupaten Kebumen sebanyak 16 orang, sedangkan korban yang masih hilang sebanyak 41 orang, demikian Adi Nugroho. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2006