Los Angeles (ANTARA News) - Putri Indonesia 2005, Nadine Chandrawinata, mengaku merasa mantap saat menghadapi wawancara khusus seleksi Ratu Sejagat (Miss Universe) di Los Angeles, California, Amerika Serikat, Rabu pagi (Rabu malam WIB). "Saya mantap sekali dengan hasil wawancara tadi, dan saya yakin mampu menembus masuk menjadi finalis," kata Nadine kepada ANTARA News usai mengikuti wawancara di Hotel Wilshire Grand, Los Angeles, Rabu. Di hotel itu pula, Nadine beserta 85 kontestan Ratu Sejagat 2006 menginap dan menjalani tes wawancara yang menjadi bagian dari penilaian utama. Ke-6 kontestan dari seluruh dunia tersebut diberikan waktu sekitar tiga menit untuk mejawab dua pertanyaan juri, dan sesi wawancara itu tertutup untuk umum, termasuk media massa. Nadine mengemukakan, menjawab dua pertanyaan juri dalam bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Ia juga didampingi seorang penerjemah, Densy Chandra, perempuan Indonesia yang sudah lama menetap di AS. "Nadine menjawab kedua pertanyaan juri dengan bagus sekali, lancar dan penuh percaya diri," kata Densy Chandra, yang sering diminta menjadi penerjemah di pengadilan California bila ada kasus-kasus yang melibatkan Warga Negara Indonesia (WNI) di AS. Pertanyaan pertama yang diajukan juri adalah tentang kualitas paling menonjol yang dimiliki Nadine, jika terpilih sebagai Ratu Sejagat. Pertanyaan ini dijawab Nadine dalam bahasa Indonesia. Sementara itu, Nadine menghadapi pertanyaan kedua mengenai siapa dalam hidupnya yang memberikan pengaruh sangat besar. Sang putri Indonesia pun menjawab dalam bahasa Indonesia. Saat itu pula, Nadine mengemukakan kepada tim juri, ada seseorang yang luar biasa berpengaruh dalam setiap keputusan yang diambil dalam hidupnya. Nadine enggan menyebut nama asli orang "berpengaruh" tersebut kepada pers. Ia hanya menjuluki orang itu berjulukan Bonaventura. Sebelum masuk ke ruang wawancara, Nadine sempat meminta doa dari ibundanya, Elfrida Chandra, yang terlihat sabar menunggu di luar ruang. Elfrida ditemani oleh sang suami, dan kedua putra adik kembar, adik Nadine. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2006