"Fraksi Hanura meminta dan mendorong pemerintah untuk mengendalikan harga kebutuhan bahan pokok. Pemerintah harus tanggung jawab dengan mengontrol," kata Sudding di Gedung MPR/DPR/DPD RI di Jakarta, Rabu.
Ia juga meminta agar pemerintah mewaspadai kemungkinan adanya pedagang besar yang memainkan harga kebutuhan bahan pokok. "Perlu juga harus diwaspadai pemain impor kebutuhan bahan pokok saat Lebaran dan puasa. Ada design agar pemain impor bisa mendapat untung," ujarnya.
Ia menilai kenaikan bahan pokok yang sudah terjadi saat ini tak lain karena kebijakan pemerintah yang menaikkan harga bahan bakar minyak.
"Kenaikan BBM berdampak pada kenaikan harga bahan pokok, apalagi menjelang puasa dan Lebaran. Sementara BLSM tidak berarti apa-apa dibanding harga kebutuhan pokok Pemerintah tak pikirkan solusi tepat dari kebijakannya," ujar Sudding.
Fraksi Hanura akan ikut serta berpartisipasi dengan memberikan bantuan sosial kepada masyarakat guna mengurangi beban. "Fraksi Hanura siap membantu masyarakat," ujarnya.
(Zul)
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2013
