Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Ketenagakerjaan Afriansyah Noor mendorong perguruan tinggi (PT) menyesuaikan diri dengan perkembangan dunia kerja.

Ia mengingatkan perguruan tinggi agar program pendidikannya mencakup mata kuliah yang relevan dengan kebutuhan dan tuntutan dunia kerja.

“Perguruan tinggi juga harus bekerja sama dengan perusahaan dan organisasi di sekitarnya untuk menyediakan kesempatan magang dan pekerjaan bagi mahasiswa dan alumni,” ujar Wamenaker dalam keterangan tertulis disiarkan di Jakarta, Kamis.

Baca juga: Wamenaker blusukan sosialisasi BPJS ketenagakerjaan pekerja informal

Baca juga: Wamenaker: Kader hubungan industrial penting berkemampuan "soft skill"


Wamenaker mengharapkan, ke depannya perguruan tinggi dapat menghasilkan lulusan yang mempunyai kompetensi dan potensi yang luar biasa.

“Selain menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi, saya berharap ke depannya ada kolaborasi yang nyata antara perguruan tinggi dengan Kementerian Ketenagakerjaan,” ujarnya.

Wamenaker menghadiri Wisuda Sarjana dan Diploma Tiga, Program, Doktor dan Magister Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ), di Tangerang Selatan Banten, Rabu (22/11).

Dalam sambutannya Wamenaker berpesan kepada para wisudawan dan wisudawati agar menjadi sarjana yang handal, memiliki keahlian serta mampu mengembangkan kompetensi di tengah persaingan kerja yang sangat ketat.

"Saya berpesan kepada wisudawan dan wisudawati agar menjadi wirausaha baru melalui pengembangan UMKM,” ucap Wamen Afriansyah.

Di era digitalisasi ini, Wamenaker mendorong perguruan tinggi untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan dunia kerja.

Baca juga: Wamenaker: Kunci capai Indonesia Maju 2045 pengembangan kualitas SDM

Baca juga: Wamenaker tinjau proses pelatihan siswa di BPVP Kendari


 

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Zita Meirina
COPYRIGHT © ANTARA 2023