"Sampai sekarang peserta pemilu, baik partai politik, calon DPD ataupun pasangan calon belum menyerahkan pelaksana kampanye pemilu kepada KPU," kata anggota KPU Lampung Antoniyus Cahyalana, di Bandarlampung, Jumat.
Ia mengatakan berdasarkan peraturan bahwa peserta pemilu harus menyerahkan tim pelaksana kampanye tiga hari sebelum kampanye dimulai pada Selasa (28/11).
"Kalau KPU kan regulasinya jelas harus menyerahkan pelaksana kampanye H-3 sebelum tahapan kampanye, karena itu nanti terkait dengan surat tanda terima pemberitahuan (STTP), gimana kalau tidak menyerahkan pelaksana kampanye nanti STTP nya tidak keluar," kata dia.
Anggota Bawaslu Lampung Tamri mengatakan bahwa kampanye itu harus dilaksanakan oleh pelaksana kampanye, tim kampanye dan calon peserta pemilu itu sendiri.
"Sehingga kalau tidak pakai tim kampanye bisa saja calon mengadakan kampanye sendiri, tapi nanti dalam pelaksanaannya akan kami awasi," kata dia.
Sebab, lanjut dia, apabila terdapat peserta pemilu melaksanakan kampanye dengan menggunakan pelaksana kampanye ataupun tim kampanye yang tidak didaftarkan ke penyelenggara pemilu maka akan dilakukan penindakan.
"Sebenarnya kan itu boleh didaftarkan dan tidak. Kalau ga mau pakai ya tak apa. Tapi harusnya memang pakai tim kampanye apalagi terkait calon presiden (capres)," kata dia.
Dia pun mengatakan bahwa akan terus mengawasi pendaftaran tim kampanye di KPU Lampung hingga batas waktu terakhir H-3 sebelum jadwal tahapan kampanye Selasa (28/11).
"Kita tunggu sampai besok ada yang daftar atau tidak. Nanti akan kami kaji sesuai aturan bila ada yang tidak daftar kan tim kampanye tindak lanjut seperti apa sambil dikonsultasikan ke Bawaslu RI. Tetapi laporan jajaran pengawas pemilu ada beberapa daerah di Lampung, peserta pemilu sudah daftarkan pelaksana kampanye," kata dia.
Sementara itu Sekretaris DPD PDIP Lampung Sutono, mengatakan bahwa draf pelaksana kampanye daerah sudah siap semuanya dan segera menyerahkannya ke KPU.
"Sudah siap semuanya tinggal pelaksanaannya," kata dia.
Pewarta: Dian Hadiyatna
Editor: Hisar Sitanggang
COPYRIGHT © ANTARA 2023
