Jakarta (ANTARA) - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) menyatakan terus berupaya membangun jejaring untuk mengembangkan sumber daya manusia (SDM) melalui berbagai jalinan kerja sama dengan Jepang.

"Upaya itu dilakukan salah satunya dengan pelaksanaan Human Resources Forum Indonesia-Japan 2023," kata Sekretaris Jenderal Kemnaker Anwar Sanusi dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.

Ia mengatakan, Human Resources Forum Indonesia-Japan 2023 merupakan hasil kolaborasi antara Kemnaker dan Japan International Cooperation Agency (JICA) yang melibatkan pihak pemerintah, sektor industri, swasta, dan akademisi dalam pengembangan SDM.

Baca juga: Kemnaker: Human Rosurces Forum perkuat kerja sama Indonesia-Jepang

Dalam forum ini, berbagai pihak yang terlibat dari Indonesia dan Jepang dipertemukan guna melakukan diskusi dan saling bertukar pandangan secara terbuka.

"Dengan demikian, forum ini dapat membentuk pemahaman bersama untuk mencapai tujuan bersama, serta membentuk network dengan seluruh pihak yang terlibat, khususnya dalam meningkatkan jumlah partisipasi Indonesia pada program Specified Skilled Workers atau SSW ke Jepang," katanya.

Ia menambahkan bahwa selain untuk membantu pengembangan ekonomi dan pengembangan SDM di Indonesia dan Jepang melalui pertukaran SDM terampil, forum ini juga dimaksudkan untuk mempercepat pencapaian target Pemerintah Indonesia untuk mengirimkan 100.000 pekerja terampil ke Jepang dalam 5 tahun ke depan.

Oleh karena itu, dalam pelaksanaan forum ini juga ditandatangani memorandum kerja sama antara Kemnaker dengan JICA mengenai Pengembangan Sumber Daya Manusia Tenaga Kerja Indonesia.

Baca juga: Kemnaker temui perusahaan Jepang bahas program SSW dan TITP

Memorandum tersebut mencakup antara lain penyebaran informasi tentang bekerja di Jepang; pembentukan forum untuk pertukaran pandangan antara pemangku kepentingan publik dan swasta Jepang dan Indonesia; perluasan pendidikan bahasa Jepang; dan penguatan pelatihan keterampilan.

"Kami berharap Human Resources Forum Indonesia-Japan 2023 dapat memediasi terdistribusinya informasi antara semua pihak dan pemangku kepentingan terkait sehingga implementasi program SSW terealisasi sesuai hukum dan peraturan yang berlaku," tuturnya.

Duta Besar Jepang untuk Indonesia Kanasugi Kenji mengatakan bahwa saat ini Jepang telah memiliki sejumlah kerja sama pengembangan SDM dengan Indonesia seperti Technical Intern Training Program (TITP) dan Specified Skilled Workers (SSW) Program.

Ia pun meminta peserta forum, baik pihak pemerintah maupun swasta, baik dari pihak Indonesia maupun Jepang untuk memanfaatkan forum ini sebaik mungkin.

Baca juga: Kemnaker gandeng perusahaan Jepang kembangkan program pemagangan

"Saya berharap sektor swasta dan pejabat publik yang berpartisipasi pada hari ini akan mengambil kesempatan ini untuk membangun hubungan satu sama lain, memperdalam saling pengertian mengenai jenis SDM yang dibutuhkan dan proses pengiriman SDM yang akan menjadi kesempatan bagi SDM Indonesia," katanya.
 

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Bambang Sutopo Hadi
COPYRIGHT © ANTARA 2023