Jakarta (ANTARA News) - Amazon baru saja mengumumkan bahwa mereka akan menambah 5.000 pekerjaan di 17 pusat pengiriman barang di seluruh Amerika Serikat, sejalan dengan 2.000 posisi layanan pelanggan.

Seperti dikutip laman Engadget.com, berita ini muncul menjelang kunjungan oleh Presiden Obama ke raksasa ritel di pusat pengiriman barang di Chattanooga, Tennessee, di mana ia direncanakan akan menguraikan kebijakan penciptaan lapangan kerja baru.

Amazon mengatakan pekerjaan seperti itu biasanya dibayar 30 persen lebih banyak daripada di toko-toko ritel, semua penuh-waktu dan meliputi pensiun, perawatan kesehatan dan tunjangan tetap.

Perusahaan itu telah meningkatkan hingga tiga kali lipat tenaga kerjanya selama tiga tahun terakhir. Hingga saat ini perusahaan itu mempekerjakan lebih dari 20.000 karyawan di gudang di Amerika Serikat, dan sekitar 97.000 karyawan di seluruh dunia - bersaing ketat dengan Microsoft.

Ekspansi tersebut mengakibatkan kerugian kecil, sekitar 7 juta dolar AS pada kuartal dua lalu. Meski mengalami pertumbuhan penjualan yang tidak terlalu baik, tampaknya situs ritel online itu akan tetap melakukan penambahan pegawai seperti direncanakan. (*)

Penerjemah: Ade Irma Junida
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2013