Serang (ANTARA) - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan memastikan akan menjadikan program pengembangan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) sebagai salah satu program nasional, jika ia dipilih menjadi presiden nanti.

"Jika saya menjadi presiden saya akan mendorong UMKM sebagai salah satu program nasional, selain itu juga membuat industrialisasi di bidang-bidang yang padat karya," kata Anies saat giat kampanye di Gedung Gelanggang Remaja (GGR) Maulana Yusuf, Kota Serang, Banten, bertemu dengan ratusan simpatisan dan relawan, Kamis.

Anies mengatakan, hal ini berkaca pada kasus yang terjadi saat beliau menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Menurutnya, selain faktor modal dan pemasaran, permasalahan yang dihadapi oleh UMKM adalah perizinan.

"Untuk mengantisipasi masalah tersebut, sudah saatnya pemerintah tidak menunggu para pelaku UMKM, untuk memproses perizinan secara mandiri," katanya.

Menurutnya, pemerintah yang harus aktif turun ke bawah, untuk memfasilitasi hal tersebut. Program seperti ini, sudah pernah ia lakukan saat menjabat Gubernur DKI Jakarta

"Jadi bukan masyarakat yang meminta izin, tapi kita yang memberikan izin," ujarnya.

Maka dari itu, Anies menyampaikan, pada tanggal 14 Februari 2024 dengan waktu enam jam pada saat itu adalah kesempatan untuk memilih pemimpin yang dapat membawa perubahan.

"Kita punya kesempatan untuk memilih pemimpin yang dapat membawa perubahan pada tanggal 14 Februari mendatang. Karena untuk melakukan perubahan perlu adanya kewenangan," katanya.
Baca juga: Anies akan tingkatkan KIP plus untuk kurangi anak putus sekolah
Baca juga: Anies jadikan Jenderal Sudirman sebagai contoh pemimpin yang stabil
Baca juga: Anies akan bawa koneksi transportasi umum ala Jakarta ke daerah
Baca juga: Anies kenalkan SC dan OC safari Natal kepada umat Kristen di Jakut

 

Pewarta: Desi Purnama Sari
Editor: Guido Merung
COPYRIGHT © ANTARA 2023