Surabaya (ANTARA News) - Puluhan siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pakis 10 Surabaya mengalami keracunan diduga setelah mengonsumsi minuman jeli yang dibagikan secara cuma-cuma oleh distributor minuman. Kepala Sekolah SDN 10 Pakis Surabaya, Ny Suharlim, di Surabaya, Sabtu, mengakui bahwa siswanya mengalami keracunan dan yang mengalami keracunan tersebut merupakan siswa kelas 2,3 dan 4 dari 8 kelas yang ada. "Kebetulan yang dibagi baru tiga kelas dan mereka kemudian merasakan mual, mules dan pusing setelah mengonsumsi," katanya. Sekitar 60 siswa yang mengalami keracunan kini sudah dilarikan ke Puskesmas Pakis untuk mendapat perawatan, sedangkan siswa lainnya yang juga mengalami hal yang sama kini masih dirawat di sekolah. Bahkan, siswa yang keracunan itu ada yang diberi air kelapa hijau untuk pertolongan pertama. Hingga kini belum diketahui secara pasti penyebab keracunan puluhan siswa SDN Pakis 10 itu. Tapi, dari minuman yang dibagikan tersebut diantaranya sudah mendekati masa kadaluarsa. Untuk mengetahui sebab-sebab keracunan para siswa, kepolisian dari Polresta Surabaya Selatan kini memeriksa petugas promosi dari suatu distributor yang membagikan minuman kepada para siswa.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2006