Depok (ANTARA News) - Anggota Komisi X DPR RI dari Partai Gerindra Nuroji berharap Pemerintah Kota (Pemkot) Depok mau bekerjasama untuk membangun pendidikan di wilayah yang dikenal berikon belimbing tersebut.

"Kami mau membantu untuk membangun sekolah tetapi hingga kini tak ada tanggapan dari pemerintah kota Depok," kata Nuroji pada acara silaturahim Idul Fitri dengan wartawan di kediamannya Depok, Selasa.

Menurut dia dirinya telah beberapa kali bertemu dengan Wali Kota Depok Nur Mahmudi Ismail namun hingga kini belum respon positif dari pemerintah daerah tersebut.

"Setiap reses saya selalu menyampaikan hal tersebut kepada wali kota tapi belum mendapat tanggapan serius," ujarnya.

Ia mengatakan pihaknya bisa membantu untuk pendanaan dari pemerintah pusat melalui DPR agar bisa membangun sekolah di wilayah yang berbatasan langsung dengan DKI Jakarta tersebut.

"Kami membutuhkan proposal mengenai pembangunan sekolah tetapi belum juga diberikan," ujarnya.

Untuk itu, kata Nuroji, pemerintah kota Depok seharusnya mau bekerjasama dengan wakil warga Depok di DPR tersebut untuk sama-sama memajukan pendidkan di Kota Depok.

"Kita tahu setiap tahun banyak warga Depok yang tidak tertampung di sekolah negeri. Untuk itu perlu dibangun sekolah baru," kata Nuroji yang maju kembali pada pemilihan caleg DPR RI 2014-2019..

Ia menegaskan jika caleg sudah terpilih menjadi anggota dewan maka menanggalkan atribut parpolnya.

"Jangan lihat-lihat asal partai dari mana untuk bekerjasama jika ingin memajukan pendidikan " tuturnya.

Sebagai warga Depok, lanjut Nuroji yang berasal dari dapil Depok dan Bekasi, sudah sepantasnya memajukan daerah pemilihannya.

"Tentunya kita ingin Depok maju dalam segala bidang termasuk pendidikannya," katanya.

Sementara itu ketika ditanya mengenai peluangnya untuk kembali terpilih sebagai anggota DPR RI periode 2014-2019, Nuroji mengatakan dirinya optimistis terpilih kembali dan akan berusaha semaksimal mungkin.

"Yang penting saat ini saya bekerja untuk rakyat dan hasilnya dirasakan oleh rakyat," katanya.
(F006/R010)

Pewarta: Feru Lantara
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2013