Bali United mengemas 4 poin dari dua laga kandang yang sudah dijalaninya. Sebelumnya, mereka juga menang di markas sendiri saat menghadapi Amartha Hangtuah Jakarta dengan skor akhir 84-72, pada laga pembuka IBL 2024, Sabtu (13/1).
Menghadapi Bima Perkasa, Bali United sempat tertinggal 11 angka di babak pertama. Bima Perkasa langsung tancap gas di kuarter pertama dengan memanfaatkan kelemahan fisik pemain Bali United yang telah menjalani laga pembuka di hari sebelumnya. Bima Perkasa terus memimpin jalannya laga hingga mencetak keunggulan 19-9 di kuarter pertama.
Namun tim tuan rumah bisa bangkit dan hanya terpaut satu angka yaitu 31-32 saat turun minum.
Di babak kedua, Bali United mencetak 49 poin, berbanding hanya 18 poin saja yang berhasil dibuat oleh Bima Perkasa. Tim asuhan Predrag Lukic tersebut hanya memasukkan 21 tembakan dari 78 upaya sepanjang pertandingan.
Baca juga: Bali United Basketball umumkan 15 pemain utama sambut IBL 2024
Dengan akurasi tembakan hanya 26 persen, mustahil bagi Bima Perkasa memenangkan laga ini. Feliciano Perez Neto menjadi pendulang angka terbanyak dengan 13 poin. Garrius Holloman membantu dengan 10 angka.
Masalah Bima Perkasa benar-benar terlihat di babak kedua, khususnya di kuarter keempat. Mereka hanya memasukkan tiga tembakan dari 23 upaya yang dilakukan atau dengan persentase akurasi 13 persen.
Bima Perkasa sebenarnya tidak bermasalah di sektor pertahanan. Mereka hanya kurang akurat dalam penyelesaian akhir. Juga ketenangan dalam mengeksekusi free throw.
Berikutnya, Bali United akan bertandang ke markas Rans Simba Bogor pada pekan depan. Di waktu yang sama, Bima Perkasa akan menjalani laga kandang perdananya melawan Dewa United Banten.
Baca juga: Klub mulai rilis penjualan tiket jelang musim IBL 2024
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Teguh Handoko
COPYRIGHT © ANTARA 2024
