Tangerang (ANTARA News) - Petugas Polres Tangerang, Banten, tengah memburu tiga pelaku tindak kriminal yang kabur setelah menjebol dinding tahanan Mapolres, Senin (31/7). Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang AKP Adex Yudiswan ketika dikonfirmasi, Rabu, membenarkan bahwa pihaknya saat ini sedang memburu tiga tahan itu yang masing-masing adalah Mustopa alias Ega (17), Budi (29) dan Mahadi alias Komeng (30). "Kami telah menyebar petugas dan sedang melakukan pengejaran ke beberapa lokasi yang dianggap mencurigakan," katanya. Namun Yudiswan enggan menjelaskan lebih detil dengan alasan tertentu dan berharap petugas dapat menangkap kembali para pelaku. Para pelaku yang kabur itu merupakan tahanan yang masih dalam proses penyempurnaan berkas untuk diajukan ke meja persidangan. Keterangan lain diperoleh tahanan Mustopa merupakan pembunuh sadis, dalam aksi terakhir dia membunuh Sutinah (30) pemilik industri rumahan di Kampung Cikupa RT 04/02 Desa Sukamulya, Kecamatan Cikupa Selasa, (27/6) lalu. Ketika merampok, Mustopa juga memperkosa ibu yang memiliki satu putra itu kemudian membuang ke semak-semak belakang rumahnya. Beberapa hari kemudian pelaku ditemukan polisi setelah dilakukan pengintaian di beberapa daerah yang biasa sebagai rumah persembunyian. Sedangkan Budi adalah bandar narkoba, dia dibekuk petugas Jumat (28/7) lalu karena ketahuan memiliki 32 paket putau di rumahnya di Kampung Cadas, Kecamatan Legok, Tangerang. Bahkan Muhadi pelaku pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) dan ketika beraksi dia memiliki senjata api, terakhir mencuri sepeda motor didi warga Kecamatan Kronjo, kawasan pantai utara Kabupaten Tangerang dan akhirnya dapat diringkus petugas beberapa pekan setelah kejadian. Muhadi selalu membawa senjata api, para pengendara sepada motor dan mobil resah dengan keberadaan pelaku karena dapat mengancam keselamatan jiwa. Para pelaku itu melarikan diri setelah menjebol tembok tahanan yang sedang dalam perbaikan dalam suasana hujan gerimis sekitar pukul 02.30 WIB.(*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2006