Tegucigalpa (ANTARA News) - Angkatan Laut Honduras menyita sedikitnya 500 kilogram kokain dan menangkap dua orang yang dicurigai mengirim barang haram itu dengan perahu melalui perairan Karibia, kata Menteri Pertahanan Marlon Pascua.

Pascua, Selasa (2/9), mengatakan pengiriman tersebut ditujukan ke bagian Bay Islands di Honduras Utara, untuk kemudian diangkut ke Amerika Serikat.

Kedua tersangka itu berasal dari Departemen Islas de la Bahia di Karibia Honduras, tambah menteri tersebut.

"Itu adalah operasi yang intens yang memberi hasil baik," kata Pascua, sebagaimana dilaporkan Xinhua.

Ia menambahkan operasi anti-narkotika tersebut dimulai pada Kamis (29/8), dan lewat pengawasan yang ketat, kapal itu dideteksi di Vivorillos di Departeman Gracias a Dios di Honduras Timur, wilayah yang dikenal dengan nama La Mosquitia.

Pers setempat melaporkan narkotika tersebut telah disimpan di tengah-tengah tumpukan kayu yang dibuang dan belakangan dibongkar dari perahu bermesin-ganda itu.

Seorang hakim dan seorang jaksa penuntut umum dikirim ke lokasi untuk mengabsahkan banyaknya barang sitaan tersebut dan tingkat kemurnian narkotika itu.

Panglima Angkatan Bersenjata Rene Osorio mengatakan penyitaan tersebut dilakukan setelah Penjaga Pantai AS memberitahu Angkatan Laut Honduras, yang mengirim satu tim untuk menyelidiki dan menghasilkan penyitaan tersebut.

Lebih dari 70 persen kokain yang dikirim ke Meksiko dari Amerika Selatan, dan belakangan dikirim ke Amerika Serikat, melewati Honduras, kata beberapa sumber resmi.



Penerjemah: Chaidar Abdullah

Editor: Heppy Ratna Sari
COPYRIGHT © ANTARA 2013