Kudus (ANTARA News) - Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menganggap penyelenggaraan "Miss World" 2013  sekadar ajang adu kecantikan.

"Selama ini, ajang tersebut dikatakan tidak hanya sekadar ajang kecantikan dan keindahan, bahkan menjadi ajang kekecerdasan pula. Akan tetapi, kenyataannya hanya sekadar kontes pencarian perempuan tercantik fisiknya," kata Ketua HTI Kudus Agung Dwi Nurcahyo di Kudus, Sabtu.

Selain itu, lanjut dia, acara tersebut juga menjadi ajang eksploitasi perempuan untuk mendongkrak pendapatan industri "fashion", kosmetik, dan peringkat media.

Tujuan kegiatan tersebut untuk menarik wisatawan, kata dia, merupakan pendangkalan akal sehat dan merupakan proyek liberalisasi budaya untuk mempengaruhi negara Islam yang lain.

"Kami juga menyerukan kepada kaum perempuan untuk mengembalikan harkat dan martabatnya sebagai perempuan," ujarnya.

Pewarta: Akhmad Nazaruddin Lathif
Editor: Aditia Maruli Radja
COPYRIGHT © ANTARA 2013