Juve kembali ke turnamen ini musim lalu setelah tiga setengah tahun absen dan tampil mengesankan sampai tiba di perempatfinal sebelum juara Bayern Munich yang kemudian menjadi juara, mengalahkan mereka.
Bayern menang 4-0 secara agregat sehingga meninggalkan kekecewaan besar pada Conte.
Sejak itu Conte memperkuat skuadnya dengan dua tujuan; yaitu merebut gelar scudetoo ketiga kali berturut-turut untuk pertama kalinya sejak 1930-an, dan melenggang lebih jauh di Liga Champions.
Kehadiran para striker Carlos Tevez dan Fernando Llorente membuat Conte bisa mengistirahatkan sejumlah pemain kunci kalau memang dibutuhkan.
Juve menghadapi tujuh lagi bulan depan dan berbekal rotasi apik pemainnya dia berharap meraih tiga angka di Denmark.
"Kami perlu memulai dengan catatan positif Selasa nanti dengan menang," kata Conte hari Sabtu lalu menyusul seri 1-1 melawan Inter Milan.
Mirko Vucinic yang bermitra dengan Tevez di depan di San Siro dalam formasi kesuakaan Conte 3-5-2, akan menjadi pemain pengganti saat di Parken Stadium entah untuk menggantikan Fabio Quagliarella atau Sebastian Giovinco.
Karena Llorente belum bugar benar "kami tak bisa melupakan dia tidak bermain selama setahun, namun saya mengikuti rekat perkembangannya," kata Conte.
Quagliarella kemungkinan akan ditampilkan di Denmark itu karena sering tampil cemerlang di turnamen Eropa.
Dialah yang menciptakan gol penyelamat saat seri 2-2 melawan Chelsea di Stamford Bridge tahun lalu dan lalu meretas jalan kemenangan 4-0 atas Nordsjaelland.
Yang menjadi perhatian Conte adalah hasil akhir pertandingan nanti.
"Akan keliru meremehkan Copenhagen karena Liga Champions selalu memaksa keluarnya hal terbaik dari sebuah tim.
Kami tahu betapa pentingnya memulai dengan baik di fase grup. Untuk itulah mengapa akan ke sana demi menang."
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2013
