Beijing (ANTARA News) - Jumlah korban banjir dan tanah longsor di Cina selatan akibat badai tropis Prapiroon naik menjadi 77, media pemerintah melaporkan, Senin. Di Provinsi Guangxi, Cina selatan, badai Prapiroon menewaskan 26 orang, mengancurkan 9.300 rumah dan merusak 20.000 hektar tanaman, kata kantor berita Xinhua. Di Provinsi Guangdong, yang merupakan tetangga Provinsi Guangxi badai itu menewaskan 51 orang dan menimbulkan kerugian ekonomi sebesar 5.4 milyar yuan (677 juta dolar) sejak menghantam kawasan itu Kamis lalu, kata Xinhua. Sebelum menghantam Cina, badai itu telah menewaskan enam orang di Filipina dan mengganggu ratusan penerbangan dari dan ke Hong Kong. Prapiroon merupakan badai keenam selama musim ini yang menghantam Cina bagian selatan. Badai tropis Bilis menewaskan lebih dari 600 orang saat menghantam kawasan itu bulan Juli dan diikuti badai Kaemi yang merenggut sedikitnya 30 jiwa, demikian Reuters.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2006