Jakarta (ANTARA News) - 4.349 pengungsi letusan Gunung Sinabung masih bertahan di 12 titik pengungsian sampai Minggu ini pukul 14.00 WIB.

"Dari kemarin hingga saat ini, pengungsi Gunung Sinabung banyak yang kembali ke rumahnya yang berada luar radius tiga kilometer dari puncak kawah. Namun, masih ada 4.349 pengungsi yang masih bertahan di 12 titik pengungsian," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho melalui keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.

Ke-12 titik pengungsian itu adalah  Jambur Tuah Loh Pati yang masih didiami sekitar 70 jiwa, Masjid Agung 50 jiwa, GBKP Zentrum 81 jiwa, Masjid Istikar Berastagi 112 jiwa, KWK Berastagi 214 jiwa, Kantor Klasis GBKP Kota 650 jiwa, Jambur Sempakata 1.500 jiwa, KNPI 42 jiwa, GPDI Ota et Labora 45 jiwa, Batukarang 1.111 jiwa, Jambur Payung 404 jiwa dan Kutatayat 70 jiwa.

"Pada siang tadi sudah dimulai proses pemulangan pengungsi yang tinggal di luar zona kilometer. Tercatat sekitar 2.452 jiwa pengungsi, yakni dari sembilan lokasi pengungsian yang dilaporkan akan pulang," katanya.

Sutopo menyebutkan sebelumnya pengungsi mencapai 15.281 jiwa pada Rabu lalu, 14.927 jiwa (19/9), 12.322 jiwa sehari kemudian dan 10.572 jiwa kemarin.

Dia menjelaskan kondisi kegempaan Gunung Sinabung sudah menurun dalam empat hari terakhir. "PVMBG Badan Geologi telah menetapkan radius tiga kilometer, khususnya di daerah kawasan rawan bencana III, tidak boleh ada aktivitas masyarakat," katanya.

Dia menyebutkan masih ada lima desa yang warganya diharuskan mengungsi yaitu Desa Simacem, Bekerah, Sigarang-garang, Kutagunggung, dan Sukameriah.

Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2013