Mayat pria dengan luka pada leher itu ditemukan di tanah kosong Perumahan Vila Mutiara, Desa Wanajaya, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, Minggu malam.
"Sketsa kami sebar untuk mencari keluarga atau kerabat yang mengenali mayat pria ini karena saat ditemukan tidak ada identitas apa pun di sekitarnya," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bekasi Kabupaten Komisaris Dedi Murti Haryadi di Cikarang, Senin.
Menurut Dedi, identitas mayat pria tersebut dibutuhkan untuk memudahkan polisi menguak motif di balik pembunuhan tersebut.
Dedi pun menyebutkan, lelaki tersebut mengenakan kaos merah dengan kaos dalam putih dan celana jeans. Kalung logam terputus dari lehernya dan jam tangan merk Seiko pun sudah rusak.
Ada pun perawakannya ialah warna kulitnya sawo matang dengan tinggi sekitar 165 cm dan berat badan 50kg. Pria berambut ikal tersebut diperkirakan berusia 25 tahun. Jasadnya kini berada di RS Kramat Jati untuk keperluan autopsi.
" Kami berharap bagi masyarakat yang mengenali ciri-ciri korban dapat segera menghubungi kepolisian terdekat guna mengetahui dulu identitas korban terlebih dahulu," kata Dedi.
Jasad pria tersebut ditemukan petugas keamanan komplek yang semula bermaksud mengusir muda-mudi yang biasa memadu kasih di tanah kosong tersebut.
"Bukannya menemukan muda-mudi, yang ada justru lelaki yang semula saya kira orang gila yang sedang tidur. Tapi ada darah dan pecahan beling di sekitarnya. Langsung saja saya lapor ke rekan saya dan juga ke polisi," kata Kasmanhendra (38).
Di sekujur tubuh pria tersebut, didapati luka di bagian leher, alis, rahang, kepala, dan jari kelingking kiri yang hampir putus.
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2013
