Medan (ANTARA News) - Jumlah jamaah calon haji asal Provinsi Sumatera Utara yang meninggal dunia ketika menjalankan ibadah haji di tanah suci bertambah.

Sekretaris Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan Hasful Huznain di Medan, Senin (7/10) malam, mengatakan, pertambahan itu diketahui setelah pihaknya mendapatkan informasi mengenai adanya calhaj dari Kabupaten Langkat yang meninggal dunia di tanah suci.

Calhaj tersebut diketahui bernama Asmidar binti Muhammad Johari Lubis yang beralamat di Lingkungan I Karya Pardamean, Langkat yang tergabung dalam kloter 9 Embarkasi Medan.

Calhaj Langkat itu meninggal dunia pada Minggu (6/10) pukul 14.20 waktu setempat akibat penyakit paru-paru

"Almarhumah meninggal di Sektor 3 Mekkah dan telah dimakamkan disana," katanya.

Dengan meninggalnya calhaj asal Langkat tersebut, berarti terdapat empat calhaj dari Embarkasi Medan yang menghembuskan nafas terakhirnya di tanah suci.

Calhaj yang pertama meninggal dunia adalah Umiyati binti Jasmat (57) penduduk Jalan Bahbolon, Kota Tebing Tinggi yang wafat pada 24 September 2013 di kota Madinah karena serangan jantung (cardiovascular).

Kemudian, Mulia Rambe bin Abdul Rambe (59), penduduk Bandar Tinggi, Kabupaten Labuhan Batu yang meninggal dunia di kota Mekkah pada 30 September 2013.

Adapun calhaj ketiga yang meninggal dunia adalah Mukijo Ahmad (61), penduduk Kabupaten Labuhan Batu Utara dan menghembus nafas terakhirnya di kota Mekkah pada 2 Oktober 2012.

PPIH Embarkasi Medan telah memberitahukan pihak keluarga mengenai anggota keluarganya meninggal dunia dan dimakamkan di tanah suci tersebut.
(I023/Y008)

Pewarta: Irwan Arfa
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2013