Surabaya (ANTARA News) - Sebanyak 311 orang yang diterima menjadi mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) Surabaya melalui jalur Penelusuran Minat Dan Kemampuan (PMDK), dinyatakan mengundurkan diri, karena tidak mendaftar ulang hingga batas akhir, Jumat sore.
"Kalau ditambah dengan kuota penerimaan mahasiswa melalui PMDK Jalur Umum Gelombang II yang tidak mendaftar 416 orang, maka jumlah bangku kosong untuk program studi S1 kini mencapai 727," ujar Kepala Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan (BAAK) Unair, Dr drh H Zainal Arifin MS.
Menurut dia, 727 bangku kosong tersebut belum termasuk penerimaan mahasiswa jalur PMDK Diploma (D3) dan PMDK Alih Jalur, pascasarjana, dan kemungkinan calon mahasiswa yang diterima lewat jalur SPMB (Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru) yang tidak melakukan regristasi.
"Kami membuka registrasi bagi mahasiswa baru dari jalur SPMB 2006/2007 pada 9 Agustus lalu dan akan berakhir pada 15 Agustus mendatang," ungkapnya.
Setelah tersedia data akurat sampai 15 Agustus itulah, katanya, panitia dan pimpinan Unair akan rapat untuk menentukan berapa kuota mahasiswa yang akan diterima pada PMDK Gelombang II.
"Pendaftaran PMDK Umum Gelombang II dibuka sejak 7 Agustus lalu
hingga 12 Agustus sore, kemudian tes akan dilaksanakan pada 13 Agustus, sedangkan pendaftaran PMDK Diploma dan PMDK Alih Jalur baru dibuka 14-19 Agustus 2006 di tempat yang sama dengan tes pada 20 Agustus," ucapnya.
Hingga Jumat (11/8) pukul 16.00 WIB tercatat jumlah pendaftar PMDK Jalur Umum gelombang II mencapai 1.906 orang, yang meliputi 692 pendaftar IPA, 1.085 IPS dan 129 pendaftar IPC.
"Bagi calon mahasiswa PMDK yang diterima SPMB dan tidak melakukan pengunduran diri sejak dibuka 7 Agustus sampai 11 Agustus 2006 pukul 15.00 WIB akan dianggap tidak mengundurkan diri, sehingga mereka tidak dapat menarik 70 persen dana SP3 (Sumbangan Pengembangan dan Peningkatan Mutu Pendidikan) yang sudah dibayarkan," tegasnya.(*)
Editor: Heru Purwanto
COPYRIGHT © ANTARA 2006
