Jakarta (ANTARA News) - Tim Nasional Laos berbagi poin yaitu satu dengan Filipina setelah di pertandingan terakhir kualifikasi Piala AFC U-19 Grup G, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu, bermain imbang 2-2.

Bagi Laos, hasil imbang ini dinilai tidak sesuai dengan harapan. Apalagi hingga menit 89 anak asuh Chandalaphone Liepvisay ini unggul dari anak asuh Marlon Manos Maro. Gol penyeimbang itu terjadi pada menit 90 lewat kaki kapten Filipina, Daniel Bernan Reyes.

"Saya pikir pertandingan tadi sangat menarik, tapi hasilnya tidak. Seharusnya kami dapat memenangkan pertandingan," kata asisten pelatih Laos, Phoutpasong Sengdalavong usai pertandingan.

Menurut dia, peluang untuk memenangkan pertandingan sangat terbuka. Hanya saja kelelahan pemain serta kurangnya pemain cadangan membuat pola serangan yang dibangun tidak dapat diselesaikan dengan baik.

Secara umum pertandingan antara Laos melawan Filipina ini berjalan dengan normal. Kedua tim terlihat sama-sama ingin memenangkan pertandingan setelah dua pertandingan sebelumnya mengalami kekalahan.

"Jual beli" serangan juga terus diperagakan. Laos sejak awal banyak mendapatkan peluang untuk menciptakan gol. Hanya saja, peluang itu terbuang sia-sia karena penyelesaian akhir yang kurang maksimal.

Justru Filipina yang terkenal dengan pertahanan yang kuat mampu mencuri gol pada menit 43 setelah Valentino Barot Calvo mampu menyelesaikan tugasnya sebagai algojo tendangan pinalti. Pinalti ini terjadi setelah Chittakone Sithanong melanggar pemain Filipina, John Christopher Bulala dikotak terlarang.

Tertinggal 0-1 tidak menyiutkan nyali pemain Laos. Semifinalis Piala AFF U-19 gencar menyerang hingga akhirnya mampu menyamakan kedudukan melalui Souksavanh Somsanith menit 49. Bahkan pada menit 73 anak asuh Chandalaphone Liepvisay ini mampu berbalik unggul 2-1 melalui Armisay Kettavong.

Dalam kondisi unggul dominasi Laos terus terjadi. Beberapa peluang kembali tercipta. Hanya saja Filipina yang lebih beruntung. Melalui serangan balik yang cepat pada menit 90, Daniel Bernan Reyes Gadia mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

"Kami sangat beruntung bisa menahan imbang Laos. Ini kemajuan hebat bagi tim kami. Padahal kami juga ingin memenangkan pertandingan," kata pelatih Filipina, Marlon Manos Maro.

Dengan hasil ini Filipina berhasil finis diurutan tiga dengan satu poin dan agregat gol 2-8. Sedangkan Laos berada diposisi empat dengan satu poin dan dengan agregat gol 3-11.

Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Ade P Marboen
COPYRIGHT © ANTARA 2013