Hukuman atas Todorov, dijatuhkan Uni Sepak Bola Bulgaria (BFU), Senin, setelah adanya protes keras dari CSKA, yang meminta badan sepak bola itu melakukan aksi atas wasit yang disebut mereka sudah terkena pengaruh sebelum turun lapangan.
"Saya memimpin laga dengan bersih," kata Todorov, salah satu wasit UEFA Bulgaria, seperti dilaporkan media lokal.
"Saya memimpin pertandingan berdasar apa yang saya lihat," katanya.
Pertandingan itu terlalu kontroversial, termasuk ketika pemain sayap Cherno More Simeon Raykov menyamakan kedudukan lewat gol menit ke-33 dengan memanfaatkan tendangan bebas, yang dihadiahkan Todorov padahal kapten tim tuan rumah GeorgiIliev tidak melakukan kesalahan.
"Kami menyamakan kedudukan dari tendangan bebas hasil hukuman dari perbuatan yang tidak salah," kata Iliev kepada wartawan setelah usai pertandingan.
Di antara hal kontroversi lainnya, ketika terjadi tendangan penalti, setelah kontak fisik tidak terlalu keras antara kapten CSKA Todor Yanchev dan Raykov, sehingga striker Spanyol Bacari membuat tuan rumah unggul 2-1 akibat tendangan kerasnya dari titik putih.
CSKA, yang berada di urutan ketiga klasemen sementara dengan tiga poin di atas urutan ketujuh Cherno More, juga memiliki gol yang dianulir pada babak kedua, padahal tidak ada "offside" atau kesalahan sementara permintaan mereka untuk mendapat hadiah tendangan penalti karena lawan memegang bola, tidak diindahkan wasit.
Pelatih CSKA Stoycho Mladenov pun diminta meninggalkan tempatnya beberapa menit sebelum laga usai, karena ia melancarkan protes kepada wasit.
Mladenov menjadi lebih frustrasi ketika wasit menghukum pemain bertahan Cherno More, mantan striker Stoke City Mamady Sidibe, yang bergabung dengan klub 31 kali juara Bulgaria itu.
BFU juga menghukum salah satu hakim garis Todorov, Nikolay Hristov, dalam lima pertandingan, karena badan sepak bola negara itu dalam pernyataan mereka (www.bfunion.bg).
Hukuman kepada wasit tidak umum dalam sepak bola Bulgaria, namun dalam beberapa musim ini kerap terjadi hukuman atas ofisial pertandingan.
(Uu.A008/A016)
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2013
