London (ANTARA News) - Luis Suarez, penyerang tim nasional Uruguay, memperingatkan rekan-rekannya untuk mewaspadai Yordania yang berpotensi menyulitkan langkah Uruguay guna lolos dari babak play-off kualifikasi Piala Dunia yang akan dihelat di kandang Yordania,  pada Rabu waktu setempat.

Persiapan Uruguay untuk kualifikasi babak play-off leg pertama melawan Yordania mungkin terbantu oleh kebugaran Luis Suarez dan Edinson Cavani, tapi itu tidak membuat Suarez berhenti memprediksi akan ada ujian yang sulit bagi timnya.

Uruguay tampil buruk di sebagian besar pertandingan kualifikasi mereka sebelum mencetak kemenangan 3-2 atas Argentina di pertandingan terakhir.

Itu menjadi kemenangan keempat mereka dari lima pertandingan dan memastikan melanjutkan ke babak play-off melawan Yordania yang sangat berharap lolos ke putaran final piala dunia 2014 untuk pertama kalinya dalam sejarah mereka.

Di sisi tim Uruguay, duet Cavani dan Suarez sejauh ini menghasilkan 16 gol selama kualifikasi Piala Dunia tapi terlepas dari fakta dan status Uruguay sebagai favorit, Suarez, penyerang Liverpool memperingatkan rekan satu timnya akan potensi Yordania.

"Yordania akan sangat termotivasi untuk melawan kami, sama seperti tim lain ketika mereka bertemu kami di Piala Dunia maupun Copa America, "kata Suarez dilansir dari laman Dailymail hari ini.

"Kami harus berhati-hati. Kami tahu Yordania memiliki pemain yang cepat di lapangan dan jika Anda meninggalkan ruang, mereka bisa menunjukkan kualitas mereka," kata striker  andalan Liverpool ini.

Peringatan yang dilontarkan Suarez kebetulan telah terdengar oleh manajer Uruguay, Oscar Tabarez, yang juga percaya bahwa Yordania mampu menyulitkan timnya.

"Jika Yordania memberikan segalanya untuk mengambil keuntungan dari statusnya sebagai tim tuan rumah hal itu akan membuat kami kesulitan dan saya tidak pesimis atau hati-hati, " katanya Oscar Tabarez

"Mereka tidak memiliki pemain sepak bola papan atas, tetapi hal itu tidak perlu untuk membuat pertandingan menjadi sulit bagi kami, " katanya.

Penerjemah:
Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2013