Moskow (ANTARA News) - Keamanan berlapis akan diberlakukan untuk melindungi Madonna selama konsernya di Moscow bulan depan, menyusul laporan ancaman penculikan terhadap sang bintang dan kedua anaknya, penyelenggara tur menyatakan Senin.
"Kelompok kriminal yang membayanginya tidak akan berkesempatan untuk melukai penyanyi itu," ujar promotor Anton Atrashkin, seperti dilaporkan DPA.
Media Inggris sebelumnya melaporkan bahwa mafia Rusia telah membidik Madonna, putranya Rocco, dan putrinya Lourdes sebagai targetnya setiba mereka untuk pertunjukan ruang terbuka di universitas negeri Moskow pada 11 September mendatang.
Risiko penculikan tersebut dikaitkan dengan kemarahan di kalangan pemeluk Kristen Orthodox Rusia atas apa yang mereka anggap sebagai unsur penghujatan di panggung pertunjukan Madonna.
Adegan penyaliban dalam tur keliling Madonna dewasa ini telah membuat berang umat Kristen, seperti di Jerman, tempat dia sedang menggelar konsernya. (*)
COPYRIGHT © ANTARA 2006
