"Dari ratusan finalis di seluruh Asia Pasifik, terpilih sembilan finalis dari berbagai negara," kata Business Group Head, Windows Division, Microsof Indonesia, Lucky Gani di Semarang, Selasa.
Hal itu diungkapkannya usai penyerahan paket berupa perangkat komputer dan berbagai layanan Microsoft senilai 15.000 dolar AS kepada TK Al-Azhar 22 Semarang selaku pemenang "IT Makeover Contest Asia Pacific".
Kesembilan finalis tersebut, kata dia, merupakan pemenang kontes di negaranya masing-masing, yakni Australia, Selandia Baru, Korea, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam, dan Indonesia.
"Sembilan finalis ini memiliki latar belakang berbeda, seperti pembuat kerajinan tangan, solusi IT, penyedia alat pertanian, produsen makanan dan minuman, penyedia logistik, hingga penyelenggara pendidikan," kata Lucky.
Ternyata, kata dia, finalis dari Indonesia, yakni TK Al-Azhar 22 Semarang sebagai lembaga penyedia atau penyelenggara pendidikan berhasil menjadi pemenang dan mengalahkan delapan finalis lainnya.
Ia menjelaskan bahwa "IT Makeover Contest Asia Pacific" dimaksudkan untuk mendorong kalangan usaha kecil dan menengah dalam berbagai bidang untuk mengembangkan kinerja IT dalam kegiatan operasionalnya.
"Dalam bidang pendidikan, seperti diketahui anak-anak sekarang sedemikian akrab dengan tablet, gadget, dan sebagainya untuk ngegame. Anak-anak perlu diedukasi untuk menggunakannya," katanya.
Microsoft, kata Lucky, berupaya memfasilitasi berbagai aplikasi yang bersifat edukasi untuk mengimbangi fungsi perangkat elektronik itu sehingga masyarakat, terutama anak-anak bisa menggunakannya untuk belajar.
Sementara itu, Manager TIK TK Al-Azhar 22 Semarang Nura Uma Annisa mengungkapkan bahwa kondisi IT di sekolahnya mengalami ketertinggalan, tetapi tidak mengurangi motivasi untuk mengikuti kompetisi itu.
"Ya, kontes ini memotivasi kami, sekolah, beserta pengajar dan anak didik untuk bersemangat dan bersungguh-sungguh mengikuti setiap tahapan lomba. Alhamdulillah kami bisa memenanginya," katanya.
Kepala TK Al-Azhar 22 Semarang Sri Susilowati menambahkan sekolah mendapatkan keuntungan menjadi pemenang kontes itu karena sistem IT dimodernisasi dengan penerapan teknologi baru dari Microsoft.
(KR-ZLS/T007)
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2013
