Dikutip dari keterangan resmi Garena Indonesia, Senin, adaptasi anime dari Free Fire ini rencananya diproduksi oleh studio produksi animasi Jepang bersama Kadokawa Qingyu, yang merupakan cabang Kadokawa di luar negeri, sebagai manajer produksi.
Adaptasi anime Free Fire ini pun nantinya akan ditayangkan dan disiarkan di seluruh dunia.
Sementara itu, Free Fire adalah permainan battle royale yang immersive. Pada Februari 2024, Garena Free Fire mencatatkan peak Daily Active Users (DAU) Garena Free Fire mencapai 100 juta di seluruh dunia.
Lebih lanjut, Free Fire merupakan gim mobile yang paling banyak diunduh di dunia dari 2019 hingga 2021 dan game battle royale mobile yang paling banyak diunduh pada 2022 dan 2023, menurut data.ai.
Baca juga: Tim Indonesia saling jaga asa untuk lolos ke final FFWS SEA 2024
Selain mode battle royale klasik, Free Fire juga menawarkan mode permainan lain yang menarik yang bisa dinikmati oleh semua pemain, seperti Clash Squad, Pet Mania, Zombie Invasion, dan lainnya.
Sementara, Kadokawa Corporation mengembangkan berbagai hiburan, termasuk publikasi, video, permainan, layanan Web, pendidikan, dan mengoperasikan fasilitas eksperiential IP seperti “Tokorozawa Sakura Town”.
Dengan memanfaatkan teknologi, Kadokawa Corporation menerapkan strategi campuran media global, berfokus pada penciptaan Properti Intelektual (IP) yang stabil dan menyampaikannya kepada dunia dalam berbagai bentuk.
Baca juga: PB ESI sebut aturan batas usia game tak berdampak pada talenta esport
Baca juga: Juara EA Sports FC Pro Mobile Festival 2024 bangga harumkan Indonesia
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
COPYRIGHT © ANTARA 2024
