ANNAPOLIS, Maryland, 18 Desember 2013 (ANTARA/PRNewswire) -- American Capital Energy & Infrastructure (ACEI) hari ini mengumumkan pelaksanaan kerjasama dengan tim manajemen veteran untuk mendirikan BMR Energy LLC (BMR), sebuah perusahaan energi yang berfokus di dalam pengembangan dan investasi energi dan infrastruktur energi di seluruh Amerika Tengah dan Kepulauan Karibia.  

Dipimpin oleh Bruce Levy sebagai CEO, tim manajemen veteran BMR diisi oleh para profesional yang telah malang melintang di pembangunan, akuisisi, dan operasi industri energi secara kolektif selama lebih dari 60 tahun. Bapak Levy sendiri pernah menjabat pada sejumlah posisi penting di industri energi AS dan internasional selama lebih dari 30 tahun, baru-baru ini beliau menjabat sebagai Presiden dan CEO International Power North America (kini menjadi bagian dari GDF SUEZ Energy International). Bapak Levy akan langsung bekerjasama dengan Andrew Rovito dan Pip Decker di dalam tim manajemen BMR Energy. Bapak Rovito telah malang melintang di dalam sektor pembangunan dan keuangan berbagai proyek energi global - beliau adalah salah satu pendiri Development Partners Group, sebuah pengembang proyek energi fosil independen di AS. Bapak Decker merupakan pemain lama di dalam industri energi terbarukan dan pengembangan dan operasi fasilitas pembangkit listrik tenaga surya dan angin di sepenjuru AS. Sebelum bergabung di BMR Energy, beliau bekerja di Brookfield Renewable Power.  

Bapak Paul Hanrahan, CEO dan salah satu pendiri ACEI, mengatakan: "Kami sangat senang dapat bekerjasama dengan Bruce, Andrew, dan Pip dalam mendirikan perusahaan ini. Bruce adalah seorang eksekutif internasional kompeten dengan pengalaman yang ekstensif di industri energi, menjadikannya orang yang tepat untuk memimpin tim manajemen BMR Energy. Kemitraan ini akan memungkinkan ACEI untuk menyediakan energi dan infrastruktur energi yang dibutuhkan oleh masyarakat di Kepulauan Karibia dan Amerika Tengah."

Proyek perdana BMR ialah pembangunan ladang angin di Malvern, St. Elizabeth Parish, Jamaika, yang akan menghasilkan listrik sebesar 34 MW. Pada bulan September 2013, PLN Dinas Regulasi Utilitas Jamaika menunjuk BMR untuk membangun, memiliki, dan mengoperasikan proyek ladang angin tersebut, yang diperkirakan mulai beroperasi pada tahun 2015. BMR juga kini memiliki proyek jalur pipa di sepenjuru Jamaika.

Bapak Hanrahan menambahkan: "Peluang pengembangan infrastruktur energi terbarukan dan gas untuk menggantikan pembangkit listrik tenaga minyak bumi sangat besar di Jamaika, serta di Kepulauan Karibia dan Amerika Tengah. Mengingat sektor energi listrik Jamaika dihasilkan oleh diesel dan minyak bumi, negara ini sangat bergantung kepada minyak bumi impor yang notabene harganya sangat mahal demi memenuhi kebutuhan energi nasional. Oleh karena itu, infrastruktur energi terbarukan dapat secara signifikan menekan biaya produksi energi sekaligus memperbaiki lingkungan di Jamaika."

"Kemampuan di dalam pembangunan dan operasional, yang dikombinasikan dengan jaringan global yang ektensif di industri energi, serta keunggulan finansial dari ACEI akan memberikan dorongan yang kuat bagi BMR dan proyek perdana di Jamaika," ungkap Bapak Levy. "Energi terbarukan dari proyek turbin angin akan menjadi opsi energi paling terjangkau yang tersedia di Jamaika. Kami terus mencari peluang pengembangan di proyek turbin angin, tenaga surya, dan energi fosil lainnya dan kami berharap kemampuan teknis dan kontruktif serta keunggulan finansial kami dapat memberi lebih banyak opsi bagi pemerintah dan masyarakat Jamaika. Kami sangat menantikan untuk dapat menjadi bagian dari proyek nasional ini."    


SEKILAS TENTANG AMERICAN CAPITAL ENERY AND INFRASTRUCTURE

American Capital Energy & Infrastructure berinvestasi pada berbagai aset infrastruktur energi global, seperti fasilitas penghasil energi, distribusi energi dan jaringan transmisi, aset transportasi energi, peluang produksi bahan bakar, dan perusahaan produk dan jasa yang bergerak di sektor daya dan energi. ACEI adalah bagian dari afiliasi manajemen aset American Capital, Ltd. (Nasdaq: ACAS) ("American Capital"), American Capital Asset Management, LLC. Untuk informasi lebih jauh, silakan kunjungi www.ACEI.com.


SEKILAS TENTANG AMERICAN CAPITAL


American Capital adalah sebuah firma ekuitas swasta yang diperdagangkan secara umum dan pengelola aset global. American Capital, baik secara langsung maupun melalui unit usaha manajemen asetnya, membuka, menjamin, dan mengelola berbagai investasi pada ekuitas swasta pasar menengah, leveraged finance, real estate, energi, dan infrastruktur. American Capital mengelola aset sejumlah 20 miliar dolar, yang meliputi aset pada neraca keuangan dan aset aktiva produktif yang dikelola oleh pengelola afiliasi, dengan total aset yang dikelola sejumlah 117 miliar dolar (temasuk aset terbeli). Melalui sebuah afiliasi, American Capital mengelola American Capital Agency Corp. (Nasdaq: AGNC) yang diperdagangkan secara umum dengan nilai buku bersih mencapai sekitar 10 miliar dolar, dan American Capital Mortgage Investment Corp. (Nasdaq: MTGE) dengan nilai buku bersih mencapai sekitar 1 miliar dolar. Melalui delapan kantornya yang  tersebar di Amerika Serikat dan Eropa, American Capital dan afiliasinya, European Capital, mempertimbangkan pengadaan peluang investasi dari 10 juta dolar hingga 750 juta dolar. Untuk informasi lebih jauh, silakan kunjungi www.americancapital.com.


SEKILAS TENTANG BMR ENERGY

Berpusat di New York City, BMR Energy, yang didirikan pada tahun 2013, berkonsentrasi dalam pengakuisisian, pengembangan, pemilikian, dan pengelolaan infrastruktur energi dan daya di Kepulauan Karibia dan Amerika Tengah. Tim manajemen BMR memiliki pengalaman kolektif di bidang energi dan infrastruktur energi internasional selama 60 tahun.

Kontak: (443) 214-7070
Paul Hanrahan, Chief Executive Officer
Richard Santoroski, Managing Director
Rajeev Garside, Vice President

Editor: PR Wire
COPYRIGHT © ANTARA 2013