Jakarta (ANTARA News) - Arus lalu lintas melalui akses pintu M1 menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Cengkareng, Banten, akan dialihkan, menyusul sejumlah pembangunan dalam rencana pengembangan bandara tersibuk di Indonesia itu.

"Pengenalan Jalan Perimeter Utara dan Perimeter Selatan dilakukan mulai besok pukul 09.00-11.00 WIB dan 14.00-16.00 WIB," kata Sekretaris Perusahaan PT Angkasa Pura II Daryanto di Jakarta, Rabu.

Jalan Perimeter Utara dan Perimeter Selatan adalah akses yang dibangun PT Angkasa Pura II guna mengalihkan lalu lintas dari Tangerang ke Bandara Soekarno-Hatta dan sebaliknya yang saat ini melalui Pintu M1.

Daryanto mengemukakan kedua jalan itu terlarang atau Restricted Public Area  (RPA) sehingga ditetapkan tidak bisa dilalui bus dan truk.

Adapun pengalihan rute ini terkait dengan pengembangan Bandara Soekarno-Hatta, diantaranya pembangunan jalur kereta (KRL) dan stasiunnya.

Calon penumpang pesawat atau pengunjung yang ingin ke Bandara Soekarno-Hatta dari arah Tangerang bisa melalui Jalan Perimeter Selatan Bandara dengan rute Jl. Surya Darma - Jl. Perimeter Selatan - Jl. Husein Sastranegara - Jl. P1 Bandara.

Sementara dari Bandara Soekarno-Hatta untuk ke Tangerang bisa melalui Jl. P2 Bandara - Jl. Perimeter Utara - Jl. Surya Darma, sedangkan pelintas yang ingin ke Jakarta dari Tangerang dan sebaliknya disarankan tidak melalui Jalan Perimeter Selatan maupun Perimeter Utara.

Namun, pelintas yang ingin ke Jakarta dari Tangerang bisa melalui Jl. Surya Darma atau Jl. Daan Mogot - Jl. Pembangunan III - Jl. Juanda - Jl. Garuda - Jl. Halim Perdanakusuma - Jl. Husein Sastranegara - Jl. Tol Sedyatmo.

Sebaliknya pelintas yang ingin ke Tangerang dari Jakarta melalui Tol Sedyatmo - exit tol Rawa Bokor - Jl. Husein Sastranegara - Jl. Halim Perdanakusuma - Jl. Garuda - Jl. Juanda - Jl. Pembangunan III - Jl. Surya Darma atau Jl. Daan Mogot.

Program pengenalan rute pengalihan akses dari dan ke Bandara Soekarno-Hatta tersebut telah diputuskan melalui rapat antara PT Angkasa Pura II, Kepolisian Resor Bandara Soekarno-Hatta, dan Kantor Otoritas Bandara Wilayah I Jakarta.

"Pengenalan lalu lintas dengan pola buka tutup ini juga guna menjamin kelancaran lalu lintas agar calon penumpang pesawat atau masyarakat yang bertujuan ke bandara tidak kaget saat nantinya akses melalui Pintu M1 dialihkan secara permanen ke Jalan Perimeter Utara dan Perimeter Selatan," ujar Senior General Manager PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Utama Bandara Soekarno-Hatta Bram Bharoto Tjiptadi.

Pewarta: Muhammad Razi Rahman
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2013