Pada kompetisi tersebut, tim PAC berhasil membawa pulang total delapan medali, yakni dua medali emas, tiga medali perak, dan tiga medali perunggu.
Prestasi yang diukir tim PAC itu membuat Sekretaris Umum PB Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Tigor Tanjung bangga.
“Prestasi ini adalah bukti dari kerja keras, dedikasi, dan komitmen yang tinggi dari seluruh tim. Kami sangat bangga dengan pencapaian para atlet di Kejurda Jatim Open kali ini. Semoga keberhasilan ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh tim Papua Athletics Center untuk terus berkembang dan berprestasi lebih baik lagi di masa mendatang,” kata Tigor dalam pernyataan tertulis yang diterima pewarta.
Pada hari pertama, atlet asal Nabire Elizabeth Martha Putri Baminggen sukses meraih medali emas nomor tolak peluru senior putri dengan lemparan 13,30 meter. Sementara atlet muda asal Jayapura Eqman Yance E Kafiar memperoleh medali perak di nomor lari 400 meter U-20 putra dengan catatan waktu 49,31 detik.
Tri Yanepa Ayorbaba, pelari asal Serui, menyusul dengan perunggu di nomor 400 meter senior putri dengan waktu 58,54 detik.
Pada hari kedua, Elizabeth Martha Putri Baminggen kembali menambah koleksi medali dengan meraih medali perunggu dalam nomor lontar martil senior putri, mencatatkan lontaran sejauh 40,14 meter. Tri Yanepa juga kembali menyumbangkan medali perunggu dalam nomor lari 200 meter senior putri dengan catatan waktu 25,70 detik.
Pada hari terakhir, atlet asal Merauke Silfanus Ndiken mencatatkan personal best dengan lemparan sejauh 64,28 meter, yang membawanya meraih medali emas dalam nomor lempar lembing senior putra. Feleria Kaumapokey, atlet asal Mimika, mengikuti dengan meraih medali perak dalam nomor lempar lembing senior putri dengan lemparan 35,26 meter.
Baca juga: PASI kirim tim estafet putra ikuti kejuaraan di Thailand
Tim estafet yang terdiri dari Eqman Yance E. Kafiar, Krisdianto Makringo, Maurits Rawar, dan Mandala Putra juga berhasil meraih medali perak dalam nomor estafet 4 x 400 meter putra dengan catatan waktu 3 menit 17,95 detik
Total perolehan medali tim PAC di Kejurda Atletik Jatim Open 2024 ini menjadi bukti nyata bahwa pembinaan atlet yang dilakukan secara konsisten dapat menghasilkan prestasi yang membanggakan.
"Kami akan terus mendukung dan memfasilitasi para atlet kami agar dapat mencapai potensi maksimal mereka di berbagai ajang kompetisi, baik di tingkat nasional maupun internasional," tambah Tigor.
Papua Athletics Center merupakan pusat pelatihan atletik yang dikelola oleh PB PASI dengan dukungan penuh PT Freeport Indonesia, dengan tujuan untuk mengidentifikasi dan mengembangkan bakat atlet muda dari Papua.
Program pelatihan intensif dan dedikasi para atlet PAC diharapkan dapat terus berlanjut sehingga mampu menghasilkan lebih banyak atlet berprestasi di masa mendatang.
Baca juga: Zohri catatkan waktu 10,37 detik pada kualifikasi Olimpiade di Osaka
Baca juga: Atlet Indonesia ukir prestasi dalam Kejuaraan Atletik Asia U-20
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
COPYRIGHT © ANTARA 2024
