"Personel kita kerahkan 1.500 orang terdiri dari anggota Polres, TNI, DLLAJ, Satpol PP dan Bantuan Masyarakat," kata Kapolres Bogor, AKBP Asep Safrudin.
Kapolres menyebutkan, pengamanan yang dilakukan mulai dari pengamanan internal memastikan tamu yang hadir merupakan tamu undangan.
Pengamanan lainnya pengaturan arus lalu lintas selama acara pelantikan berlangsung.
"Selama acara pelantikan, kita berlakukan penutupan jalur lambat Jalan Tegar Beriman," kata Kapolres.
Penutupan jalur lambat ini lanjut Kapolres disediakan untuk sarana parkir tamu undangan.
"Kami sudah mensosialisasikan adanya penutupan jalur lambat ini kepada masyarakat. Kamipun minta maaf atas ketidaknyamanan ini," ujar Kapolres.
Sementara Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Bogor, TB Luthfi Syam mengatakan, pihaknya mengundang sebanyak 8.000 orang tamu untuk hadir dalam pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Bogor tersebut.
Undangan tersebut terdiri dari unsur Muspida, Muspika Kabupaten Bogor, perwakilan masyarakat dari Kepala Desa, Camat, DPRD, dan seluruh relasi pemerintahan.
"Undangan kita sebar 8.000 undangan, tapi yang hadir melebihi kapasitas undangan. Ada tiga bus warga dari Leuwiliang masih tertahan karena tidak tertampung di dalam gedung," ujar Luthfi.
Luthfi mengatakan kapasitas gedung Tegar Beriman telah diatur untuk menampung 1.341 orang, sisanya disediakan tenda tambahan di luar gedung.
Panitia juga telah menyediakan televisi untuk menampilkan tayangan pelantikan Bupati dan Wakil Bupati dari luar gedung.
"Jadi masyarakat tidak perlu khawatir bisa melihat pelantikan Bupati karena ditayangkan langsung di Televisi Tegar Beriman, dan RRI," kata Luthfi.
Pelantikan Bupati Rachman Yasin dan Wakil Bupati Nurhayanti oleh Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan sesuai dengan Surat Keputusan Presiden.
Pelantikan juga dihadiri sejumlah tamu kenegaraan seperti Mantan Wakil Presiden Hamza Haz, MS Kaban, Surya Darma Ali, anggota DPR RI dapil Kabupaten Bogor.
Pewarta: Laily Rahmawati
Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2013
