"Korban ditemukan sekitar lima kilometer dari lokasi kejadian, saat ditemukan warga Babakansirna, Desa Tenjojaya, Kecamatan Cibadak, ini dalam kondisi meninggal dunia yang jasadnya tersangkut di bebatuan di bantaran Sungai Cicatih tepatnya di Leuwi Layungsari, Desa Tenjojaya," kata Koordinator Pos SAR Sukabumi Suryo Adianto di Sukabumi, Senin.
Menurut Suryo, penemuan jasad korban ini berkat informasi dari warga yang melihat adanya jasad yang terselip di batu sekitar bantaran Sungai Cicatih. Tim SAR gabungan yang tengah melakukan pencarian langsung menuju lokasi.
Benar saja, jasad tersebut merupakan korban terseret arus Sungai Cicatih yang hilang tenggelam sejak Ahad sekitar 12.30 WIB.
Baca juga: Tim SAR cari dua korban hanyut terseret banjir bandang di OKU Sumsel
Baca juga: Tim SAR evakuasi jenazah pria hanyut terseret arus Sungai Silau Sumut
Tim yang berada di lokasi langsung mengevakuasi korban ke RSUD Sekarwangi Cibadak. Setelah dilakukan visum dan tidak ditemukan adanya tanda bekas penganiayaan di tubuh remaja itu, jasad korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan.
Di sisi lain, pencarian yang dilakukan tim SAR gabungan dibagi menjadi empat area pencarian, di mana tim pertama melakukan penyisiran menggunakan perahu rafting di sepanjang aliran Sungai Cicatih hingga radius kurang lebih 5 km dari lokasi kejadian.
Tim kedua menyisir jalur darat hingga radius 7 km, kemudian tim ketiga melakukan upaya pencarian dengan menggunakan alat pendeteksi objek di bawah permukaan air, atau aqua eye hingga radius 500 meter dari lokasi kejadian.
Kemudian tim keempat melakukan upaya pencarian menggunakan drone thermal hingga radius 200 meter dari lokasi kejadian. Puluhan personel SAR yang dikerahkan berasal dari Pos SAR Sukabumi, BPBD Kabupaten Sukabumi, Koramil Cibadak, Polsek Cibadak, Pemerintah Kecamatan Cibadak, Pramuka Peduli, Sarda Kabupaten Sukabumi dan komunitas potensi SAR lainnya.
Sebelumnya, Satria Jibran Destiawan Saputra (14) tenggelam ketika sedang berenang bersama rekan-rekannya, diduga korban berenang terlalu tengah di mana saat itu arus Sungai Cicatih cukup deras pada Ahaf (26/5) sekitar pukul 12.30 WIB. Rekan korban yang melihat kejadian itu tidak bisa menyelamatkan korban karena arus deras.*
Baca juga: Tim SAR evakuasi jenazah pria yang hanyut di Sungai Lau Kemiri Sumut
Baca juga: SAR Timika evakuasi bocah lima tahun hanyut di sungai Jalan Pendidikan
Pewarta: Aditia Aulia Rohman
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
COPYRIGHT © ANTARA 2024
