Banda Aceh (ANTARA) - Rumah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Aceh menyebutkan sebanyak 86 pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dari seluruh Aceh bakal meramaikan Festival BUMN 2024 di Banda Aceh, sebagai salah satu upaya mendorong UMKM untuk naik kelas.

CEO Rumah BUMN Aceh Helmi Fadli di Banda Aceh, Kamis, mengatakan agenda Festival BUMN tersebut diinisiasi oleh Kementerian BUMN, sebagai wujud keseriusan pemerintah dalam mendukung para pelaku UMKM di tanah air untuk maju.

“Tujuan ini adalah bentuk wujud Kementerian BUMN melalui Rumah BUMN untuk mendorong UMKM ini naik kelas,” kata Helmi.

Ia menjelaskan Festival BUMN 2024 berlangsung pada 1-2 Juni 2024 di Lapangan Blang Padang, Banda Aceh. Bazar UMKM dan berbagai hiburan diharapkan dapat menarik kunjungan masyarakat sehingga dapat membeli berbagai produk UMKM.

Menurut Helmi, Festival BUMN ini akan diikuti sebanyak 86 pelaku UMKM binaan Rumah BUMN yang tersebar di seluruh provinsi paling barat Indonesia itu. Mereka masing-masing akan menghadirkan produk unggulan, untuk bisa memasarkan ke pasar yang lebih luas.

Baca juga: Kementerian BUMN ambil bagian dalam pengembangan UMKM di Solo

Baca juga: Pegadaian Peduli Ajak Relawan Bakti BUMN Batch V Bangkitkan Sumatera Barat


“Acara ini menghadirkan seluruh UMKM dari berbagai daerah di seluruh Aceh, jadi tidak hanya UMKM di Banda Aceh saja. Yang memberangkatkan mereka ke Banda Aceh ialah BUMN-BUMN secara kolaborasi,” ujarnya.

Helmi menambahkan Festival BUMN menjadi kesempatan atau wadah bagi pelaku UMKM untuk memamerkan produk terbaiknya ke pasar yang lebih luas. Kalau biasanya pasar produk tersebut hanya di tingkat kabupaten, namun kini dapat menjual di level provinsi.

Beberapa produk unggulan yang telah disiapkan seperti ecoprint Sabang, bordir khas Aceh, produk kerajinan batok kelapa, tikar pandan, hingga produk kuliner yang memiliki kualitas ekspor.

“Ada makanan seperti ikan keumamah khas Aceh dan terasi yang memang bagus untuk ekspor dan berbagai produk unggulan lainnya,” ujarnya.

Festival BUMN diinisiasi Kementerian BUMN, yang diselenggarakan Rumah BUMN Aceh dengan pendukung utama Bank Syariah Indonesia (BSI) dan Perusahaan Listrik Negara (PLN). Tentunya dibantu oleh BUMN lainnya di daerah Tanah Rencong itu.

“Karena Festival BUMN ini merupakan wadah kolaborasi BUMN,” ujarnya.

Baca juga: Rumah BUMN jajaki peluang pasar di Malaysia bagi produk UMKM Indonesia

Baca juga: Rumah BUMN berikan bantuan alat produksi kepada UMKM di Natuna

Pewarta: Khalis Surry
Editor: Agus Salim
COPYRIGHT © ANTARA 2024