Padang (ANTARA) -
PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) salurkan bantuan mendesak bagi korban terdampak bencana banjir bandang dan lahar dingin di dua kabupaten yaitu Tanah Datar dan Agam, Sumatera Barat.
 
Ketua Serikat Pekerja ASDP Indonesia Ferry Cabang Padang Adhe Yusra di Batusangkar, Kamis mengatakan bantuan tersebut adalah bentuk kepedulian ASDP bersama serikat pekerja ASDP kepada korban yang terdampak bencana alam.
 
"Ini ada sedikit bantuan kepedulian dari kami terhadap korban bencana banjir bandang di Sumatera Barat semoga bantuan ini bisa membantu atau meringankan beban korban yang terdampak," kata dia.
 
Dia mengatakan, bantuan tersebut merupakan penggalangan dana dalam bentuk donasi dari ASDP di seluruh Indonesia.
 
Hingga hari terakhir pengumpulan, kata dia, didapatkan bantuan dana dengan total uang mencapai Rp70 juta.

Baca juga: SAR terus cari 10 warga Tanah Datar yang terseret banjir lahar dingin
Baca juga: Masa tanggap darurat bencana banjir bandang Tanah Datar diperpanjang
 
Bantuan uang tersebut kemudian disalurkan dalam bentuk barang untuk korban bencana banjir bandang dan lahar dingin Sumatera Barat.
 
"Masing-masing untuk Kabupaten Tanah Datar senilai Rp35 juta dan untuk Kabupaten Agam senilai Rp35 juta," kata dia.
 
Adhe menjelaskan, bantuan yang disalurkan adalah bantuan mendesak bagi korban berupa perlengkapan rumah tangga dan peralatan dapur.
 
Bantuan terdiri dari 40 paket terdiri dari magic com, kuali, periuk, piring, sendok goreng, sendok makan, peralatan mandi, tikar plastik, hingga mainan anak-anak.
 
"Sebagaimana informasi dari PMI Tanah Datar apa saja bantuan yang dibutuhkan, maka itu yang kami bantu. Berupa perlengkapan rumah tangga hingga permainan anak-anak," jelas dia.
 
Ketua PMI Tanah Datar Ny. Lise Eka Putra menyampaikan ucapan terima kasih kepada ASDP atas kepeduliannya terhadap bencana banjir bandang di Tanah Datar.
 
"Dengan hati yang paling dalam, kami mengucapkan terima kasih sebanyak-banyaknya. Memang saat ini bantuan mendesak bagi korban adalah berupa perlengkapan keluarga dan peralatan dapur," kata dia.
   
 
 
 

Pewarta: Miko Elfisha
Editor: Budhi Santoso
COPYRIGHT © ANTARA 2024