"Secara resmi dukungan rekomendasi Partai Perindo kepada Pak Dominggus dan Pak Lakotani atau disingkat sebagai pasangan Doamu, ya ini pasti membawa berkah, karena singkatannya bagus sekali Doamu," kata Ketua Harian DPP Partai Perindo Angela Tanoesoedibjo di kantor DPP Perindo, Jakarta Pusat, Kamis.
Angela mengatakan dukungan ini adalah komitmen Partai Perindo terhadap Papua, khususnya di Papua Barat. Perindo secara total mengantongi 80 kursi yang tersebar di tingkat provinsi dan kabupaten/kota di seluruh wilayah Papua, dengan Papua Barat mencatatkan dua kursi di tingkat provinsi dan 12 kursi di kabupaten/kota.
Dia menilai kepemimpinan pasangan Dominggus-Lokatani periode 2017-2022 berjalan dengan baik dan hal itu juga yang menjadi salah satu alasan Perindo mendukung pasangan tersebut kembali maju di Pilkada Papua Barat.
"Kami berkomitmen untuk terus mendukung pemimpin-pemimpin yang telah menunjukkan kinerja yang luar biasa untuk kemajuan Papua Barat dan juga kesejahteraan masyarakatnya, dan kami melihat perlunya keberlanjutan di Papua Barat dan juga melalui tentunya anggota-anggota kami di DPRD ke depannya," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Dominggus Mandacan menyampaikan apresiasi atas dukungan yang diberikan Perindo kepada dirinya dan Lakotani.
Dia mengungkapkan Perindo adalah partai kedua yang menyatakan dukungan kepada dirinya setelah Partai Nasdem.
"Perindo ini partai kedua yang memberikan dukungan, pada Selasa lalu Partai Nasdem telah memberikan dukungan dan menyerahkan dokumen mendukung kami untuk calon gubernur dan wakil gubernur Papua Barat, hari ini perindo menyerahkan," ucap Dominggus.
Dominggus mengatakan untuk maju dalam Pilkada Papua Barat minimal mengantongi tujuh kursi dan pihaknya telah mengantongi syarat tersebut.
"Dengan itu minimal kami maju untuk Gubernur Papua Barat periode 2024-2029," tuturnya.
Meski demikian, dia memastikan akan terus membangun komunikasi dengan partai politik lain untuk bisa bersama-sama membangun Papua Barat.
Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
Editor: Agus Setiawan
COPYRIGHT © ANTARA 2024
