Hal tersebut disampaikan dalam acara bertajuk 'Ngopi Ba'da Ashar' yang diadakan di halaman Kejaksaan Negeri Jakarta Barat (Kejari Jakbar), Kamis.
"Ini menjadi sesuatu yang luar biasa, kolaborasi antara Forkominfo, para guru, para tokoh agama, bagaimana kita merawat komunikasi, silaturahmi, karena kita yakin apapun masalahnya bisa diselesaikan dengan baik-baik," kata Kepala Kejari Jakbar Hendri Antoro pada wartawan usai acara di lokasi, Kamis malam.
Pentingnya koordinasi, kata Hendri, termasuk dalam menghadapi pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta.
"Dengan menghadapi pilkada tentu kejaksaan bersama dengan jajaran kelembagaan lain, ada KPU, Bawaslu, Polres, Kodim, sudah terus mempersiapkan diri bagaimana mengantisipasi adanya pelanggaran-pelanggaran, penyelesaian secara prosedur sesuai dengan ketentuan yang ada," kata dia.
Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto mengatakan bahwa bahwa forum seperti ini baik dilaksanakan untuk memperat koordinasi yang berorientasi pada pemecahan masalah bersama.
Menurutnya, silaturahmi ini menjadi salah satu ajang bagi Forkominfo bagaimana menyelesaikan suatu permasalahan yang terjadi di wilayah, sehingga masalah tersebut teratasi dengan baik.
"Harapannya yaitu tentu dengan adanya komunikasi antara Forkominfo dengan lapisan masyarakat, permasalahan bisa diselesaikan dengan cara didiskusikan," imbuhnya.
Baca juga: Forkopimko Jakbar siapkan deklarasi pemilu yang damai satukan komitmen
Baca juga: Forkopimko Jakbar "gotong-royong" kawal pemilu yang damai dan kondusif
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Ahmad Wijaya
COPYRIGHT © ANTARA 2024
