China memandang penting pembicaraan mengenai FTA, yang diharapkan dapat mendorong pemulihan ekonomi regional dan bahkan global, kata He Yadong, juru bicara Kemendag China, dalam sebuah konferensi pers, Kamis (30/5)
Dalam deklarasi bersama Pertemuan Puncak Trilateral kesembilan antara China, Jepang, dan Korsel yang dirilis awal pekan ini, ketiga negara tersebut berjanji untuk terus mengadakan diskusi guna mempercepat negosiasi FTA, yang bertujuan untuk mewujudkan pakta yang bebas, adil, komprehensif, berkualitas tinggi, dan saling menguntungkan dengan nilainya sendiri.
China, Jepang, dan Korsel meluncurkan pembicaraan FTA pada November 2012 dan sejauh ini telah mengadakan 16 putaran perundingan. Jubir Kemendag China tersebut menuturkan bahwa konsensus penting yang dicapai dalam pertemuan di Seoul, Korsel, telah membuka jalan untuk memajukan perundingan dengan cepat.
Seraya mengungkapkan bahwa rantai industri ketiga negara saling berhubungan erat dan ekonomi mereka sangat saling melengkapi, He mengatakan bahwa FTA diharapkan dapat memperluas akses pasar, mengurangi hambatan perdagangan, mendorong perdagangan dan investasi, serta meningkatkan lingkungan bisnis.
Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024
