Jakarta (ANTARA) - Pertamina Foundation meraih TOP CSR Awards 2024 kategori bintang lima atau berada di level "ekselen" dan Top Leader on CSR Commitment 2024 untuk Presiden Direktur Agus Mashud S. Asngari.

Pertamina Foundation dinilai memiliki inisiatif-inisiatif program yang mengadopsi creating shared value (CSV) dan ISO 26000 serta mendukung bisnis yang berkelanjutan.

"Sama seperti tahun ini, tahun lalu kami juga berhasil memperoleh bintang lima dari TOP Business melalui TOP CSR Awards. Terima kasih atas apresiasi yang diberikan, ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berinovasi yang berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat dan umur bumi lebih panjang," kata Agus dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

Salah satu dari program yang diapresiasi oleh para juri adalah program PFmuda. Program ini mendorong generasi muda untuk peka dan beraksi menuntaskan permasalahan lingkungan sekitarnya lewat kompetisi proyek sosial.

Merta Yoga Pratama, Founder FishGo, pemenang kompetisi PFmuda tahun 2023 mengatakan PFmuda membantu mengembangkan teknologi tangkap ikannya bernama PATRIOT untuk para nelayan Pantai Kedonganan, Kabupaten Badung, Bali.

"Keresahan saya melihat kondisi nelayan Pantai Kedonganan terurai berkat program PFmuda. Pendanaan yang diberikan, saya pakai untuk mengembangkan teknologi PATRIOT berupa fish biomass detector berbasis internet of things (IoT) yang terhubung dengan aplikasi FishGo," kata Yoga.

Dengan begitu, kata dia, penangkapan ikan mengalami peningkatan karena mereka bisa melihat lokasi potensial penangkapan ikan, informasi terkait cuaca, ketinggian gelombang laut, jumlah biomassa ikan di bawah air dan estimasi waktu serta rute penangkapan terbaik melalui satu tombol klik di aplikasi.

Memastikan keberlanjutannya, Pertamina Foundation melakukan melakukan monitoring dan evaluasi (monev) inovasi para pemenang setiap enam bulan. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa Fishgo meningkatkan rata-rata hasil tangkapan 100 kg/trip dari sebelumnya 80 kg.

Kemudian fish biomass detector berbasis IoT mampu mendeteksi keberadaan ikan di bawah air secara realtime hingga kedalaman 70 meter serta menghemat waktu penangkapan ikan dan pemakaian bahan bakar.

Selain monev, PFmuda juga memberikan pendampingan dan pelatihan, salah satunya menggelar pelatihan social return on investment bekerja sama dengan SocialImpact.ID untuk memperkuat kompetensi para pemenang.

Mereka diajarkan untuk mengukur dampak dari inovasi sosial serta metode analisis dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan.

Link and match juga menjadi manfaat dari PFmuda, salah satu pemenang kompetisi PFmuda tahun 2022, Agromesia, yang memiliki inovasi sosial pengolahan limbah kopi menjadi pupuk kompos, direplikasi untuk PROPER Emas PGE Ulubelu tahun 2023.

Lebih lanjut, Agus mengatakan selama dua tahun ini, PERTAMINA Foundation berkomitmen untuk melaksanakan program CSR yang mengutamakan pemberdayaan untuk mencapai kemandirian, salah satunya melalui program PFmuda.

"Lewat PFmuda, kami mengembangkan beragam kreativitas dan inovasi generasi muda untuk menuntaskan permasalahan sekitarnya, tanpa terkecuali untuk kelompok rentan dan disabilitas. Memanfaatkan digitalisasi juga, kami melakukan e-monev dan pengembangan kapasitas secara daring untuk memastikan apa yang kami berikan tepat sasaran dan berkelanjutan," ujar Agus.

Adapun, saat ini sedang dibuka pendaftaran kompetisi proyek sosial PFmuda tahun 2024. Pendaftaran dan informasi lengkap dapat dilihat pada laman pertaminafoundation.org.

Baca juga: Pertamina Foundation: PFsains 2024 kembangkan inovasi teknologi-energi
Baca juga: Pertamina Foundation siap dukung kegiatan positif generasi muda

Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Ahmad Buchori
COPYRIGHT © ANTARA 2024