Jakarta (ANTARA News) - Citilink, menjadi maskapai penerbangan pertama yang terbang dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, dengan rute penerbangan Jakarta-Malang, Jumat.

"Citilink memulai pemindahan beberapa penerbangan dari Cengkareng menuju Halim guna mendukung kebijakan pemerintah mengatasi kepadatan arus lalu lintas di Bandara Soekarno-Hatta," kata Chief Executive Officer PT Citilink Indonesia Arif Wibowo dalam peresmian penerbangan perdana di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Jumat.

Citilink menjadwalkan penerbangan dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta untuk rute Jakarta-Semarang (PP), Jakarta-Yogyakarta (PP), Jakarta-Malang (PP), dan Jakarta-Palembang (PP).

Arif mengatakan Citilink optimistis pemindahan sejumlah penerbangan Citilink ini memberi keuntungan tersendiri bagi Citilink karena lokasi Bandara Halim Perdanakusuma yang cukup strategis di dekat wilayah yang padat penduduk.

Citilink menargetkan 8,5 juta penerbangan pada tahun 2014 dengan 1,1 juta penerbangan diperoleh dari penerbangan di Bandara Halim.

"Pencapaian 2012 sebanyak 2,8 juta penerbangan, 5,4 juta penerbangan pada 2013 dan target 8,5 juta penerbangan pada 2014; di antaranya 1,1 juta akan dikontribusi dari Bandara Halim," jelas Arif.

Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono mengatakan dengan dibukannya penerbangan berjadwal komersial di Bandara Halim Perdanakusuma membantu mengurangi beban kepadatan lalu lintas penerbangan di Bandara Soekarno Hatta.

"Sebagian dari traffic di Soekarno Hatta akan dipindahkan dalam rangka mengurangi kepadatan slot-slot pada jam tertentu karena idealnya 64 penerbangan tapi di Bandara Soetta sudah mencapai 70 penerbangan," jelas Bambang.

Bambang menambahkan pembukaan penerbangan berjadwal komersial di Halim tidak hanya difokuskan pada bandara saja tetapi juga akses menuju bandara serta transportasi.

"Masyarakat dihimbau menggunakan transportasi umum atau bus angkutan bandara yang sudah tersedia agar mengurangi kemacetan karena kita tahu di daerah ini memang sudah macet. Sedangkan calon penumpang yang menggunakan mobil pribadi mungkin akan dikenakan tarif parkir yang lebih mahal," ujar Bambang.

Penerbangan perdana Citilink diwarnai tarian Betawi dan aksi ondel-ondel yang menyambut para penumpang serta pengalungan bunga.

Penumpang pertama yang mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma berasal dari Yogyakarta yang tiba sekitar pukul 08.05 WIB, Namun penerbangan dari Yogyakarta yang seharusnya berangkat pukul 05.66 WIB tertunda satu jam.

"Bagus sih karena lebih dekat ke kota karena mengurangi kepadatan di Bandara Soetta," kata salah satu penumpang, Pungki yang merupakan mahasiswa dari Teknik Industri Universitas Gajah Mada.

Sementara itu, calon penumpang dengan rute Jakarta-Malang, Fitri, mengaku salut dengan pelayanan di Bandara Halim.

"Meskipun belum biasa dengan bandara di sini tapi pelayanan cukup bagus. Petugasnya siaga dan informatif jadi kita nggak bingung karena mereka arahkan," jelas Fitri. 

Pewarta: Monalisa
Editor: Fitri Supratiwi
COPYRIGHT © ANTARA 2014