Jakarta (ANTARA) - Pelatih Vicenzo Italiano menyampaikan salam perpisahan kepada Fiorentina setelah pertandingan terakhir Liga Italia musim ini kontra Atalanta, Senin dini hari WIB.
 
Dikutip dari Football Italia, Senin, Italiano mengaku berat untuk meninggalkan Fiorentina, namun ia memastikan jika ikatan dirinya dengan La Viola akan selalu ada.
 
"Kami bisa saja tiba di sini dengan hadiah yang pantas. Tiga tahun ini sungguh luar biasa, dan saya merasa saya telah berubah," ungkap Italiano.
 
"Klub, para pemain, dan para penggemar telah memberikan banyak hal kepada saya, dan berkat mereka, saya menjadi lebih baik," sambung dia.

Baca juga: Italiano lega Fiorentina lanjutkan perjalanan di Liga Conference
 
Selama tiga musim menangani Fiorentina, Italiano berhasil kembali membawa La Viola menjadi salah satu kekuatan sepak bola Italia.
 
Selain itu, Fiorentina selalu berlaga di kompetisi Eropa dan sempat tampil tiga kali di partai final, termasuk berlaga di final Liga Conference pekan lalu, meski ditaklukkan Olympiacos 0-1.
 
"Kami tidak mendapatkan trofi, tapi perjalanannya luar biasa. Itu tidak pernah mudah. Saya minta maaf kepada para pemain dan seluruh fans yang pantas mendapatkan kegembiraan yang sama seperti yang dialami Bergamo," jelasnya.
 
"Tiga tahun ini merupakan hal yang positif, tidak hanya untuk apa yang dia lakukan di lapangan tetapi juga untuk lingkungan yang kami ciptakan. Kami semua menangis dan berpelukan hari ini," pungkas Italiano.
 
Sejak menangani Fiorentina pada awal musim 2021/22, Italiano tercatat telah melalui 162 pertandingan dan membukukan 79 kemenangan, 34 imbang dan 49 kekalahan.

Baca juga: Italiano tak menyangka Fiorentina takluk dari Istanbul Basaksehir
Baca juga: Napoli bidik Vicenzo Italiano sebagai pelatih anyar

Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Teguh Handoko
COPYRIGHT © ANTARA 2024